Tiga Langkah Polisi Tangani Kasus Penyerangan Kantor Arema FC
Merdeka.com - Tiga langkah tindakan ditempuh Polresta Malang Kota menyikapi peristiwa penyerangan Kantor Arema FC. Tindakan pertama yang sudah dilakukan yakni evakuasi dan penanganan medis para korban peristiwa tersebut.
Tiga korban mengalami luka dan telah ditangani secara medis. Satu orang merupakan warga sekitar, sementara dua orang tenaga pengamanan di Kantor Arema FC.
"Kedua inventarisir terhadap kerusakan-kerusakan. Ini akan kami terima laporan polisi dari pihak Manajemen Arema," jelas Kombes Pol Budi Hermanto, Kapolresta Malang Kota, usai kejadian, Minggu (29/1).
Petugas kepolisian dari Polresta Malang Kota telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pasca penyerangan Kantor Arema FC. Petugas juga telah melakukan identifikasi kerusakan yang selanjutkan akan dilakukan tindakan sesuai ketentuan yang berlaku.
"Ketiga kami akan melakukan penangkapan, upaya paksa terhadap pelaku-pelaku yang melakukan tindakan kekerasan, pengrusakan yang ada di wilayah Kota Malang," tegasnya.
©2023 Merdeka.comAksi demonstrasi di depan Kandang Singa atau Kantor Arema FC Malang berakhir ricuh. Aksi massa diwarnai ketegangan, sebelum kemudian terjadi pengerusakan Kantor di Jalan Mayjend Panjaitan 42 Kota Malang.
Lemparan batu oleh massa membuat Official Store Arema porak-poranda. Ruang bangunan etalase itu pecah dengan kaca berserakan, begitu pun merchandise yang dipajang di dalamnya.
Budi menyayangkan terjadinya penyerangan Kantor Arema FC di Jalan Panjaitan Kota Malang. Penyerangan dilakukan oleh sejumlah massa yang menggelar aksi tuntutan di depan Kantor Arema FC.
"Intinya terjadi di Kantor Arema, (kerusakan terparah) terutama di bagian merchandise," tegasnya.
Akibat kejadian tersebut beberapa bagian Kantor Arema FC rusak, termasuk di antaranya kaca pos satpam. Sementara hampir keseluruhan kaca toko merchandise Arema FC rusak.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaBukan Lulusan Akpol, Eks Bintara Polwan ini Pegang Komando jadi Kapolres
Berikut sosok eks bintara Polwan yang bukan lulusan Akpol namun berhasil pegang komando jadi Kapolres.
Baca SelengkapnyaBawa Istri ke Klub Malam, 2 Perwira Polisi Senggol Payudara Wanita Muda Berujung Korban yang Dikeroyok
Perkara ini awalnya telah dilakukan upaya perdamaian antara kedua belah pihak. Hanya saja tidak menemui titik terang
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Tangkap Dua Orang Anggota Club Mobil Diduga Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa Jambi
Mahasiswa Jambi Dikeroyok Oleh Anak Club Mobil Belum Sadar, Polresta Jambi Ringkus Dua Orang Pelaku
Baca SelengkapnyaKompolnas Minta Komika Diduga Jadi Korban Salah Tangkap di Pasuruan Segera Lapor
Kompolnas menyarankan Angga segera melapor ke Bid Propam Polda Jawa Timur apabila jadi korban
Baca SelengkapnyaPemilu Makin Dekat, Kapolresta Pekanbaru Koordinasi dengan Penyelenggara
Tujuan kegiatan ini ialah untuk mempererat kekompakan antara penyelenggara pemilu bersama pihak kepolisian
Baca SelengkapnyaKomandan Polisi Panggil Perwira Muda Lulusan Akpol 2023, Ditanya Isi Tas Jawabannya Mengejutkan
Saat disebut, isi tas sang perwira tersebut sontak membuat komandan kaget
Baca SelengkapnyaDitangkap Polisi, Ini Tampang Petugas Damkar yang Cabuli Anak Kandung
Tersangka SN ditangkap petugas Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya di kediaman pribadi kawasan Cilangkap, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaLangkah Polisi Urai Kemacetan Arus Balik dari Garut ke Bandung
Memberlakukan satu arah beberapa kali untuk mengatasi penumpukan agar kendaraan
Baca Selengkapnya