Merdeka.com - Benda mencurigakan yang diduga bom buku telah diledakkan oleh aparat kepolisian. Namun setelah diledakkan, benda yang sempat dikira bom buku itu tidak ditemukan bahan peledak.

"Setelah diledakkan dan penguraian buku tidak ditemukan bahan peledak," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto dalam pesan singkatnya, Sabtu (4/1).

Menurut Rikwanto, benda mencurigakan tersebut pertama kali ditemukan Saleh Usman di depan rumahnya di Jalan Melati 1 Blok A 1 No 17 RT 01/07 Kedaung, Pamulang Tangerang Selatan. Saleh menemukan benda mencurigakan tersebut sekitar pukul 23.10 dan langsung melapor ke satpam.

Laporan tersebut lalu diteruskan ke Polsek Pamulang lalu diteruskan ke Komando Selatan. Tim Gegana berjumlah 10 orang dipimpin oleh Iptu Des Haerines mendatangi lokasi dan mendeteksi benda mencurigakan tersebut.

"Oleh tim Gegana lalu dilakukan deteksi, benda tersebut. Lalu diketahui dalam benda tersebut terdapat, kabel 2 hitam dua arus hijau putih sekitar 10 cm, kotak kecil dari plastik tidak berisi, lempengan papan Vcb warna hijau, buku dilubangi tengah ukuran 8x5x1 cm, lakban. Judul buku 'Opini 100 tokoh mengenai Indonesia di era SBY' penerbit R & W," ujar Rikwanto.