Merdeka.com - Kapolda Bali, Irjen Pol Albertus Julius Benny Mokalu memberikan penghormatan dengan menaikkan pangkat anggota Brimob Polda Sulawesi Tengah, Bharada menjadi Bharatu Putu Satria. Putu tewas dalam baku tembak dengan terduga teroris di wilayah Poso.

"Kenaikan pangkat yang diberikan yaitu dari Bharada menjadi Bharatu," kata Albertus seperti dikutip dari Antara, Jumat (7/2).

Menurut Albertus, penghargaan itu diberikan sebagai bentuk pengorbanannya terhadap negara dalam memberantas terorisme. Bahkan, dirinya juga merasa bangga dengan perjuangan Putu Satria.

"Sesuai dengan namanya 'Satria' pemberani," ujarnya.

Selain itu, kata Albertus, korban juga nantinya akan mendapat santuan uang dari pemerintah. Namun, tidak disebutkan berapa jumlah uang yang akan diberikannya.

Jenazah Bharatu Putu Satria Wirabuana tiba di Bali pada pukul 10.30 Wita yang disambut dengan upacara militer.

Sebelumnya, peristiwa saling tembak itu bermula saat sejumlah anggota Brimob melakukan patroli rutin di Desa Taunca, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Kamis (6/2) sekitar pukul 10.00 WITA. Beberapa saat kemudian, rombongan polisi itu diserbu tembakan oleh kelompok teroris dan mengenai Bharada Putu Satria.