Merdeka.com - Seorang pengusaha, Thalib Abbas, diculik dari kediamannya di Cluster de Hills, Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Pria sepuh berusia 70 tahun itu diculik pada Selasa malam pekan lalu oleh enam pelaku berbadan tegap yang membawa sebuah Avanza abu-abu.

Warga sekitar kaget dengan kabar penculikan tersebut. Mereka mengaku baru tahu sebab selama ini rumah Thalib memang selalu ramai.

"Kebetulan Pak Thalib emang banyak tamunya. Tiap hari ada aja yang dateng. Pak Thalib juga ada di rumah setiap hari," kata mantan RT 04, Sugiman (61), Lenteng Agung, Senin (20/4).

Sugiman juga membenarkan Thalib memiliki dua rumah lain di kompleks tersebut yang dihuni oleh kedua anaknya. "Benar rumahnya ada 3, satu di Blok A itu ditempati Pak Zaki dan satu di Blok B juga ditempati Pak Hengky, mantunya," lanjutnya.

Dari paparan Sugiman, diketahui Thalib pindah ke komplek perumahan mewah ini sudah berjalan dua tahun. Thalib juga dikenal sebagai sosok yang ramah dan mau berbaur dengan warga lain.

"Kebetulan kalau Pak Thalib ada rezeki ya dikasih pasti dibilang buat beli rokok. Pak Thalib juga suka berbaur sama warga, tegur sapaannya ada, suka bercanda. Salatnya juga bareng kita di musala, jalan kaki. Salat subuh juga jalan sama anak-anaknya ibadah," tutur Sugiman.

Hal serupa juga dikatakan tetangga Thalib lainnya yang enggan disebutkan namanya.

"Biasanya dia dipanggil Abah, istrinya dipanggil Bu Haji. Abah sendiri sosialnya tinggi, ramah banget, ngobrol sama siapa aja. Kalau ngobrol juga asik orangnya," katanya.

Warga tersebut juga menyebutkan sebelumnya Thalib tinggal di daerah Kuningan-Jakarta Selatan. Tidak hanya itu, dia menyebutkan kasus penculikan ini pernah terjadi sebelumnya.

"Sebelumnya juga pernah kejadian, pernah ada yang diculik juga. Pak Zakinya yang diculik. Kita tahunya dari rapat warga beberapa hari lalu. Infonya ya didapat dari keluarga," tutupnya.