Terungkap, kakak adik habisi teman nongkrong dengan samurai
Merdeka.com - Dua pelaku pembunuhan seorang preman kampung yang terjadi di Perumnas III, jalan Sumba I, RT 06/10, Arenjaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Selasa (26/02) lalu menjalani rekontruksi. Terkuak dalam rekon itu, pelaku membabi buta menghabisi korban menggunakan samurai dan celurit.
Sebelumnya, polisi mengamankan dua orang pelaku yang merupakan kakak beradik yakni, Nimun Sulaiman alias Cakil (34) dan adiknya Aridon alias Idon di rumahnya Rt 014/004 Kelurahan Aren Jaya, Bekasi Timur Kota Bekasi. Keduanya merupakan pelaku utama dalam kasus pembunuhan itu, sedangkan dua orang lagi yang diduga terlibat berinisial D dan S masih dalam buronan polisi.
Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Suyud mengatakan, setelah melakukan aksinya para pelaku langsung melarikan diri ke wilayah Cileungsi dan Cipinang. Beberapa hari kemudian pasca kejadian dua pelaku utama Cakil dan adiknya pulang ke rumah karena kehabisan uang. "Tersangka (Cakil dan dan Idon) ditangkap di rumahnya," katanya.
Dalam rekontruksi ini, Kapolsek menjelaskan kedua tersangka menjalankan 24 adegan, mulai dari kedatangan di TKP hingga melakukan pembantaian terhadap korban. "Motifnya sama-sama menantang, tersangka kemudian mencari korban. Ketemu di TKP terjadilah pembunuhan," tandasnya.
Kedua tersangka kini mendekam di Sel Tahanan Polsek Bekasi Timur. Mereka dijerat dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, ancaman kurungan penjara seumur hidup.
Untuk barang bukti yang diamankan, petugas berupa samurai serta celurit yang digunakan pelaku untuk menghabisi korban. "Kami masih memburu dua orang lagi yang terlibat S dan D. Peran mereka mengantar pelaku ke TKP," ujarnya.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya
Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.
Baca SelengkapnyaDiancam akan Dibunuh, ABG Diperkosa Teman Kerja
Saat berada di tengah perjalanan pelaku malah mengarahkan kendaraannya ke rumahnya yang berada di wilayah Kecamatan Panongan.
Baca SelengkapnyaKeluarga di Temanggung Ini Nekat Tinggal Sendiri di Kampung Mati, Dikelilingi Rumah-Rumah Kosong Terbengkalai
Akses menuju kampung itu cukup sulit. Pengunjung harus berjalan kaki menyusuri jalan tanah yang terjal dan berbatu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ayahnya Berpangkat Rendah di TNI, Empat Anak ini Justru Raih Jabatan Tertinggi Hingga Bintang 4 di Pundak
Sang putra melesat berbintang empat, ayahnya justru hanya berpangkat rendah.
Baca SelengkapnyaBenar-Benar Durhaka, Ini Tampang Anak Tega Bunuh Ibunya Sendiri di Medan Lalu Dikuburkan di Belakang Rumah
Wen Pratama (33), warga Kota Medan, Sumatera Utara ditangkap polisi usai tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Baca SelengkapnyaTak Tinggal Diam ketika HP Dijambret, Emak-Emak di Serang Kejar Pelaku hingga Tertangkap
Aksi berani ditunjukkan seorang emak-emak bernama Eni (54). Dia mengejar dua penjambret handphonenya hingga salah seorang di antara mereka tertangkap.
Baca SelengkapnyaKakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi
Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.
Baca SelengkapnyaLebih Sulit dari Bawa Pacar, Geng Cewek Ini Bikin Tren Nongkrong Ajak Ibunda
Tren nongkrong mengajak pacar hingga suami atau anak mungkin sudah umum. Tapi bagaimana jika mengajak ibu?
Baca SelengkapnyaBadan Gemetar karena 2 Hari Tak Masak, Nenek Ini Bertahan Hidup dengan Rebusan Daun Singkong
Tinggal sendiri di rumah kontrakan, Nenek Nursi kesehariannya hanya berjualan sayur. Uangnya bahkan sempat diambil orang.
Baca Selengkapnya