Terlibat judi, 3 perangkat desa di Magetan divonis 3 bulan bui
Merdeka.com - Tiga perangkat Desa Ngunut, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, divonis hukuman tiga bulan penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri setempat karena tersangkut kasus perjudian.
Ketiga perangkat desa itu adalah Heri Purnomo (39), Dwi Febrianto (26), dan Putut Priyadi (37), serta seorang warga desa setempat lainnya, Edi Purnomo (32), yang tertangkap tangan berjudi sedang asyik berjudi.
Dalam amar putusannya, majelis hakim yang diketuai Hakim Nur Hadi, menyatakan terdakwa terbukti secara sah melakukan tindak pidana perjudian dan melanggar pasal 303 tentang perjudian.
Untuk itu, majelis hakim Pengadilan Negeri Magetan memutus keempat terdakwa dengan hukuman pidana penjara selama tiga bulan dikurangi masa tahanan.
"Atas putusan majelis hakim tersebut, kami mengaku menerima dan akan menjalani hukuman itu dengan baik," ujar salah satu terdakwa, Heri Purnomo dikutip dari Antara.
Tidak hanya Heri Purnomo, ketiga terdakwa lainnya juga memutuskan untuk menerima vonis majelis hakim tersebut.
Sebelumnya, tiga perangkat desa dan seorang warga ditangkap petugas Kepolisian Polres Magetan saat sedang asyik berjudi dengan kartu hijau di rumah terdakwa Heri Purnomo pada awal Februari 2016 lalu.
Perbuatan ketiganya sangat tidak terpuji, apalagi ketiganya merupakan perangkat desa setempat yang seharusnya menjadi teladan bagi warganya.
Para terdakwa itu ditangkap menyusul laporan warga yang kesal dengan ulah mereka yang sering berjudi hingga mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen Lucu Saksi Ganjar Buat Ketua MK Ketawa: Lagi Puasa Jangan Ditanya Berat-Berat
Memet memberikan kesaksiannya terkait ada kegiatan perangkat desa yang tidak netral.
Baca SelengkapnyaLezatnya Ketupat Colet, Hidangan Khas Melayu yang Wajib Disajikan Saat Lebaran di Kalimantan
Lebaran menjadi momen hadirnya hidangan-hidangan khas daerah yang mungkin jarang ditemukan serta menambah suasana Idul Fitri semakin terasa.
Baca SelengkapnyaMenilik Desa Sekar Gumiwang yang Berada di Tengah Waduk Gajah Mungkur, Sempat Muncul saat Musim Kemarau
Di musim kemarau tahun 2023 lalu, desa tersebut kembali muncul ke permukaan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berkas Dua Tersangka Penganiayaan Santri di Kediri Diserahkan ke Kejari, Sisanya Masih Diproses
Berkas Dua Tersangka Penganiayaan Santri di Kediri Diserahkan ke Kejari, Sisanya Masih Diproses
Baca SelengkapnyaCurhat Pengungsi Gempa Bawean: Bantuan Lambat, Letak Dapur Umum Sangat Jauh
Kebutuhan makan para pengungsi yang berada di pedesaan cukup memprihatinkan lantaran ketiadaan dapur umum.
Baca SelengkapnyaMayat Laki-Laki Ditemukan Tewas dengan Kondisi Mengenaskan di Mal Kelapa Gading
Mayat laki-laki ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di Mal Kelapa Gading
Baca SelengkapnyaMengintip Budi Daya Madu Teran Khas Bangka Belitung, Bisnis Menjanjikan dengan Hasil Puluhan Liter Madu
Siapa sangka jika Bangka Belitung memiliki kekayaan alam selain timah, yaitu madu Heterotrigona Itama atau madu teran.
Baca SelengkapnyaTak Dikenali Orang Tuanya, Momen Wanita Beri Kejutan Mudik Diam-Diam Ini Justru Bikin Ngakak
Tak dikenali orang tuanya usai lima tahun merantau, momen wanita mudik diam-diam ini justru bikin ngakak.
Baca SelengkapnyaMengenal Terebang Gebes, Seni Tetabuhan Rebana Khas Tasik yang Bikin Pendengarnya Hilang Kesadaran
Pendengar kesenian ini konon bisa hilang kesadaran dan ikut menari.
Baca Selengkapnya