Terekam CCTV, maling masuk bui usai tunggu kelahiran anak ke-6
Merdeka.com - Aparat Kepolisian Sektor Gebog, Kabupaten Kudus, Jateng, menangkap pencuri yang beraksi di tempat penyewaan permainan hingga tiga kali, setelah aksinya yang terakhir terekam kamera CCTV (closed circuit television).
Menurut Kapolsek Gebog, AKP Trisno Sriyanto, di Kudus, pelaku bernama Sriyanto (39) warga Desa Demaan, Kecamatan Kota, Kudus, telah melakukan pencurian sebanyak tiga kali di tempat yang sama selama 2012 hingga 2013.
Aksi yang ketiga, katanya, dilakukan di tempat rental "playstation" di Desa Gribig, Kecamatan Gebog, pada Jumat (18/10).
Aksi pencurian sebelumnya, dilakukan setiap Jumat bersamaan dengan tempat persewaan permainan anak-anak tersebut tutup. Aksi pertama dilakukan pada Jumat pertengahan 2012 dengan menggasak dua unit mesin PS dengan total kerugian Rp 5 juta.
Merasa aksinya tidak diketahui pemilik maupun polisi, pelaku mengulanginya lagi jelang bulan puasa 2012.
Pelaku menggasak satu unit LCD 20 inchi, 20 unit stick PS, satu unit stabilizer, lima unit remote televisi dan satu unit lampu emergensi dengan total kerugian Rp 3 juta.
Sementara aksi yang ketiganya, pada Jumat (18/10) pelaku mengambil satu unit televisi kombo, speaker aktif, dan satu unit telepon genggam.
"Dalam aksinya yang terakhir, wajah pelaku terekam kamera CCTV yang dipasang pemilik rental," ujarnya.
Pemilik rental, Rahmad Agung Prasetyo (34) warga Desa Langgar Dalem, Kecamatan Kota, Kudus, merasa jengkel karena kecurian hingga dua kali sehingga berinisiatif memasang kamera CCTV.
Berbekal rekaman tersebut, polisi menangkap pelaku saat hendak pulang dari Rumah Sakit Umum Kudus.
Tiga hari sebelum ditangkap petugas, pelaku sempat menunggui istrinya yang melahirkan anak ke-6 di RSU Kudus.
Barang bukti yang berhasil diamankan petugas, yakni batu sungai sebanyak dua buah yang digunakan membobol tembok dan becak yang digunakan mengangkut barang hasil curian. Atas perbuatannya itu, pelaku dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian disertai pemberatan (curat) dengan ancaman hukuman lima tahun pidana.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak Sekadar CCTV, Dibutuhkan Sistem Keamanan yang Terintegrasi Cegah Aksi Kejahatan
Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan.
Baca SelengkapnyaRumah Mpok Alpa Dilempari Celana Dalam 3 Kali & CCTV Selalu Mati: Teror Itu Bukan yang Lama
Mpok Alpa kerap mendapat teror di rumahnya. Kali ini, rumahnya dilempari celana dalam. Namun anehnya, saat kejadian berlangsung justru CCTV dalam kondisi mati.
Baca SelengkapnyaTerekam CCTV! Detik-Detik Sebelum 1 Keluarga Diduga Bunuh Diri Lompat dari Lantai 22 Apartemen di Jakut
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh sekuriti apartemen DF yang sedang di depan lobi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemilik Rumah Mewah Bak Istana Kaget Lihat CCTV, Setiap Hari Ada Bapak ini Rekam Kediamannya 'Menangis Ingin Bertemu'
Terekam seorang pria selalu melakukan tindakan yang membuat pemilik rumah mewah ini tiba-tiba terharu dan penasaran.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Sosok Kekasih Tamara Tyasmara Terekam Kamera CCTV Ada di Lokasi Kolam Renang
Diketahui, Dante anak Tamara Tyasmara meninggal diduga tenggelam saat berenang di kolam renang
Baca SelengkapnyaPria Bobol Rumah Curi Laptop, Saat Dilacak sedang Makan Sate, Barang Ketemu tapi Maling Auto Kabur
Seorang maling membobol rumah mencuri laptop, saat dilacak ternyata sedang asyik nongkrong makan sate di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Menegangkan Pacar Tamara Tyasmara Bunuh Dante Sambil Lirik ke CCTV
Setelah Dante muncul ke permukaan, terlihat tersangka menengok ke arah CCTV di sekitaran kolam renang
Baca SelengkapnyaTerekam Kamera: Detik-Detik Puting Beliung Muncul di Rancaekek, Awalnya Kecil Seketika Jadi Raksasa
Saking kencangnya putaran angin, material dan sampah tersapu dan beterbangan berhamburan ke udara
Baca SelengkapnyaTerekam CCTV, Seorang Wanita Buang Bayi Depan Rumah Warga di Bekasi
Video wanita membuang bayi itu dibagikan akun Instagram @infobekasi.
Baca Selengkapnya