Terduga Teroris yang Rumahnya Digeledah Adalah Driver Ojek Online
Merdeka.com - Densus 88 Antiteror Polri menggeledah rumah kontrakan yang dihuni NAS di Kampung Rawakalong, Desa Karangsatria, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Minggu (13/10). NAS merupakan terduga teroris yang menyerahkan diri di Bandar Lampung pagi tadi.
NAS dilaporkan baru menempati rumah kontrakan bercat biru nomor 88 di RT 2 RW 4, dua bulan. Selama mengontrak di sana, NAS dinilai jarang bersosialisasi di lingkungan.
"Setahu saya dia driver ojek online, itu dilihat dari seragam yang dipakai ketika keluar dan pulang ke rumah," kata Nadian, tetangga persis di sisi kiri kontrakan NAS pada Minggu (13/10).
Selama mengontrak di sana, Nadian sebagai tetangga terdekat tidak menaruh curiga apapun. Sehari-hari juga tampak biasa, tak ada aktivitas yang mencurigakan.
"Dia lebih banyak di dalam rumah, enggak pernah keluar," ujar dia.
Ketua RT setempat, Ahmad Qurtubi, mengatakan NAS merupakan warga pindahan dari Jakarta. Hal itu terlihat dari identitas yang ditemukan di dalam rumah kontrakan tersebut.
"Kalau kesehariannya biasa saja, karena dia nge-Grab," ujar Qurtubi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, NAS masuk ke dalam kelompok JAD Bekasi bersama Abu Zee yang ditangkap pada 23 September lalu. Dia juga bagian dari jaringan Abu Rara, penyerang Menkopolhukam, Wiranto di Pandeglang, Banten beberapa hari yang lalu.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengemudi ojek online ini punya alasan tersendiri mengapa ia menolak dibayar.
Baca SelengkapnyaBikin haru, begini momen driver ojol yang motornya hilang dapat ganti motor baru dari orang baik.
Baca SelengkapnyaGuna menyambung hidup putra-putrinya, pria tersebut banting tulang menjadi pengemudi ojek online.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Momen driver ojol menangis karena motornya hilang saat ambil orderan ini viral, istrinya baru meninggal usai melahirkan.
Baca SelengkapnyaTerekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca SelengkapnyaCalon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaNegara seharusnya tidak absen dalam pembuatan regulasi untuk menyejahterakan ojek online.
Baca SelengkapnyaSontak saja aksi pengendara mobil yang rela memperlambat kecepatannya itu dibanjiiri pujian warganet.
Baca SelengkapnyaNiat hendak melaju kencang, si pemotor justru mengalami hal tak terduga.
Baca Selengkapnya