Tegur pemuda pesta miras, pemilik indekos dipukul hingga berdarah
Merdeka.com - Apes dialami Rony Ratuwongo (32), pemilik indekos warga Lingkungan I Kelurahan Malalayang Dua, Kecamatan Malalayang, Manado. Dia dipukul hingga berdarah saat menegur anak indekos yang sedang pesta miras. Tak terima dengan tindakan pelaku, Rony melaporkannya ke Mapolresta Manado, Rabu (27/7).
Kejadian pada hari yang sama sekitar pukul 03.45 WITA. Saat itu korban menonton tayangan televisi di ruang depan rumahnya. Kemudian datang enam pemuda dengan membawa minuman keras Cap Tikus dan langsung nyelonong masuk ke halaman rumahnya.
Korban mencegat mereka dan menanyakan ke mana minuman tersebut hendak dibawa. Salah seorang pemuda menjawab akan dibawa masuk ke dalam kamar indekos saksi bernama Ken (26).
"Wah, ini kos-kosan milik saya dan aturannya tidak boleh mengajak teman-teman untuk miras di kamar kos," ujar korban.
Larangan korban tak digubris, keenam pemuda terus berlalu serta melakukan pesta miras di dalam kamar indekos. Beberapa saat kemudian korban yang jengkel langsung mendatangi kamar Ken. Dari pintu kamar dia memanggil Ken dan menegurnya untuk berhenti pesta miras.
"Saya datangi kamar tersebut untuk menegur Ken dengan baik agar tidak melakukan pesta miras di dalam kamar kos," ujar korban.
Teman Ken berinisial YK alias Yandri (20) tak terima dengan teguran korban. Yandri yang telah terpengaruh miras mendatangi korban dan melayangkan dua pukulan tangan ke arah wajah. Pukulan keras pelaku membuat pelipis mata korban robek dan berdarah. Tak hanya itu, bagian mata kiri korban juga bengkak.
Kapolresta Manado Kombes Pol Hisar Siallagan saat dikonfirmasi melalui Kasubag Humas AKP Agus Marsidi membenarkan adanya laporan tersebut.
"Laporan sudah kami terima, selanjutnya kami akan segera menindaklanjuti dan melakukan proses hukum sesuai Undang-undang yang berlaku," ujar marsidi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mabuk Berat Usai Pesta Miras Malam Tahun Baru, Pemuda Tertidur di Rel Berujung Tewas Ditabrak Kereta
Saat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang
Baca SelengkapnyaPerempuan 19 tahun di Kediri Tewas Misterius di Kamar Mandi Pacar, Tubuh Penuh Luka
Kaget melihat korban tengkurap di depan kamar mandi, Iwan kemudian memberitahu istri dan kerabat lainnya.
Baca SelengkapnyaUsai Dilantik Jadi Petugas Pemilu, Pemuda di Jember Bunuh Diri di Sumur Tua
Sebelum bunuh diri, korban sempat mengaku rindu pada almarhum ayahnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mabuk Miras, Seorang Polisi Bunuh Istri
pihak keluarga korban mendatangi Polres Pegunungan Bintang dan meminta pertanggungjawaban dari pelaku.
Baca SelengkapnyaTak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung
Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaPenampakan Jejak Kaki Misterius di Pantai Maroko Berusia 90.000 Tahun, Diduga Milik Manusia Purba
Begini penampakan jejak kaki misterius di Pantai Maroko milik salah satu manusia purba tertua.
Baca SelengkapnyaDitemui Keluarga Pelaku, Orangtua Remaja Perempuan Korban Penganiayaan di Ciputat Tolak Damai
Nida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.
Baca SelengkapnyaHati-hati, Ternyata Memotret Orang yang Tidur untuk Bahan Lucu-lucuan Bisa Dipidana
Ternyata, memotret orang lain yang sedang tertidur diam-diam sebagai bahan lucu-lucuan bisa dipidana sampai 12 tahun.
Baca SelengkapnyaTak Terima Disuruh Pindahkan Mobil, Warga Lempar Anggota Dishub Pakai Mangkuk Bubur
Peristiwa tersebut dipicu adanya kesalahpahaman di antara korban dan pelaku.
Baca Selengkapnya