Tabrak Bumper Mobil Lain, Pegawai Bank Riau Kejang Lalu Tewas
Merdeka.com - Seorang pegawai Bank Riau Kepri Syariah ditemukan tewas di Jalan Selamat, Kelurahan Labuhbaru Timur, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru. Korban meninggal setelah mobil yang dikendarainya menabrak mobil lain yang sedang terparkir.
Korban bernama M Azwizah Hendry (53) pegawai Bank Riau Kepri Syariah yang menjabat sebagai Pemimpin Divisi Sistem Prosedur. Bank itu merupakan BUMD milik Pemprov Riau.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Andrie Setiawan mengatakan, korban kejang-kejang seusai menabrak bumper belakang mobil pemilik sebuah rumah kos.
"Korban atas nama M Azwizah Hendry seorang pegawai BUMD Provinsi Riau," kata Andrie kepada merdeka.com, Senin (30/1).
Dari hasil penyelidikan dan olah TKP, polisi menduga korban meninggal karena memiliki riwayat penyakit jantung. Sebab, dari riwayat korban telah memasang ring di jantungnya.
"Dugaan korban memiliki riwayat penyakit jantung. Dan keterangan dari keluarganya, korban sudah dilakukan pemasangan 2 ring pada jantung," jelas Andrie.
Peristiwa itu berawal, Sabtu (28/1) sekitar pukul 21.00 WIB saat korban datang ke kos temannya Wira Praja (45) menggunakan mobil Honda CR-V BM 1345 OE.
Kemudian korban memarkirkan mobil di dalam kos. Setelah sampai, korban masuk ke dalam kamar Wira Praja untuk bertemu.
"Korban ini datang dengan membawa beberapa makanan ringan serta minuman kaleng Fanta. Kemudian korban menerima telepon yang tidak diketahui oleh saksi Wira Praja," ucap Andrie.
Sekitar pukul 23.00 WIB korban keluar dari kamar kos Wira Praja untuk pulang. Saat mengeluarkan mobil dari parkiran, korban menabrak bumper belakang mobil pemilik kos yang sedang terparkir.
"Kemudian korban kejang-kejang melipat lidah. Melihat hal itu, saksi (Wira) mencoba menolong korban namun korban sudah meninggal dunia," jelas Andrie.
Sekitar pukul 06.00 WIB, tim identifikasi Polresta Pekanbaru tiba di lokasi setelah menerima informasi adanya penemuan mayat. Setelah korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
"Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi serta membuat surat penolakan autopsi. Selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," pungkasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
FF ditangkap di sebuah kos-kosan di Jalan Dagang, Kelurahan Kampung Tengah, Kecamatan Sukajadi.
Baca SelengkapnyaMobilnya kemudian menabrak lagi Pagar Kantor Dinas Peternakan dan Hewan Provinsi Riau yang berada di seberang Jalan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 10 tahanan kabur dari sel Polsek Rumbai di Kota Pekanbaru, Riau. Baru dua orang yang berhasil ditangkap kembali.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terekam akibat kecelakaan tersebut sejumlah kendaraan nampak ringsek dan berada di sisi-sisi jalan.
Baca SelengkapnyaPelaku membunuh korban inisial SB yang merupakan sesama pencuri karena pembagian hasil curian tidak rata.
Baca SelengkapnyaParah! Aksi tak terpuji dilakukan oleh seorang pengemis asal Bandung yang meludahi mobil milik seorang pengendara lantaran tak dikasih uang.
Baca SelengkapnyaGatot menyebut, kebakaran turut menelan korban jiwa. Seorang ibu rumah tangga SH (54) ditemukan meninggal dunia lokasi.
Baca SelengkapnyaCalon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.
Baca Selengkapnya