Surya paloh nangis usai kampanye terakhir di Jateng
Merdeka.com - Ada kejadian menarik ketika Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Surya Paloh menghadiri kampanye terakhir Nasdem di Lapangan Kenconorejo, Kecamatan Tulis, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Pria bernama lengkap Surya Darma Paloh ini menangis terharu saat akan naik helikopter yang ditumpanginya.
Paloh menangis setelah mengungkapkan kesedihan hatinya terkait sering terjadi fenomena politik uang menjelang hari pemilihan alias 'serangan fajar'.
"Inilah kerisauan hati, inilah kesedihan hati. Dan ini merupakan satu hal yang amat sangat merupakan kesedihan tersendiri Nasdem sebagai partai baru. Ketika kita dengan upaya memang mengedepankan nilai-nilai idealisme dan moralitas itu dia berhadapan dengan fakta lapangan yang tidak mudah dan gampang," ujar Surya Paloh kepada merdeka.com, Sabtu (5/4).
Menurut Paloh, tak sedikit rakyat Indonesia belum berpikir untuk jangka panjang ketika menerima 'serangan fajar'. Sebab, lanjut Paloh, cuma terima beberapa lembar uang rupiah tetapi harus tertindas selama lima tahun ke depan.
"Mereka belum bisa menerima bagaimana itu strategi jangka panjang. Kebutuhan jangka panjang, kepentingan jangka panjang. Dan untuk itu mereka mudah terprovokasi, terbujuk oleh semangat pragmatisme transaksional. Dan itu ada dimana-mana di Indonesia hari ini," ujar dia.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Surya Paloh Ucapkan Selamat kepada Prabowo-Gibran, Ganjar Hormati Sikap Parpol Lain
Respons Ganjar itu menanggapi terkait pernyataan dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.
Baca SelengkapnyaPartai NasDem Tetap Ajukan Gugatan Sengketa Pilpres Meski Surya Paloh Sudah Terima Hasilnya
Surya Paloh menyatakan, partainya mendukung segala upaya mencari keadilan
Baca SelengkapnyaSurya Paloh Pastikan NasDem Siap Jadi Oposisi
NasDem bakal konsisten di jalan perubahan dan membuka peluang berseberangan dengan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Surya Paloh Ajak Masyarakat Jaga Demokrasi: Kita Tidak Boleh Mencampuradukkan Hak Keluarga dengan Hak Publik
Surya Paloh mengatakan, demokrasi mengatur hak-hak pribadi, hak-hak keluarga dan hak-hak publik secara tegas.
Baca SelengkapnyaUcapkan Selamat Kepada Prabowo-Gibran, Surya Paloh: Bukan Prioritas NasDem Gabung Pemerintahan Baru
Surya Paloh mengatakan NasDem telah menerima hasil rekapitulasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Semringah, Baru 8 Tahun Nasabah Mekaar Sudah 15,2 Juta dengan Total Pinjaman Rp800 Miliar
Sejak tahun 2015, nasabah yang memanfaatkan program Mekaar sudah tembus 15 juta nasabah pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh Soal Kemungkinan Koalisi AMIN Bersatu dengan Ganjar-Mahfud: Amat Sangat Memunginkan
Surya Paloh Soal Kemungkinan AMIN Koalisi dengan Ganjar-Mahfud: Amat Sangat Memunginkan
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Surya Paloh: Saya ingin Jadi Jembatan untuk Semua
Jokowi menegaskan, salah satu isi pertemuan dengan Surya Paloh adalah pembicaraan mengenai politik.
Baca SelengkapnyaJamuan Minggu Malam: NasDem Bilang Jokowi yang Undang, Istana Sebut Surya Paloh yang Minta
Belum diketahui apa pembicaraan antara Surya dengan Jokowi dalam pertemuan itu.
Baca Selengkapnya