Merdeka.com - Kebakaran yang terjadi di Pasar Klewer Solo, Sabtu (27/12) malam diduga akibat korsleting listrik. Menurut sejumlah pedagang, api pertama kali muncul dari sekitar kantor HPPK (Himpunan Pedagang Pasar Klewer) di pojok barat selatan lantai 2.

"Tadi api saya lihat pertama api besar di dekat kantor HPPK. Kalau yang di utara cuma kecil, hanya asap saja," ujar Hary salah satu pedagang di lantai 1, Sabtu (27/12) malam.

Sejumlah pedagang lain membenarkan hal tersebut. Api muncul dan terlihat membesar usai salat Isya. Di pasar tersebut, saat malam hari memang hanya ada beberapa orang yang tinggal. Di antaranya petugas keamanan, petugas ronda dan sejumlah pengurus himpunan pedagang.

Hingga saat ini memang belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait penyebab terjadinya kebakaran.

Sementara itu upaya pemadaman terus dilakukan. Sejumlah petugas dari pemadam kebakaran mulai menyisir lantai 2. Mereka mencoba memutus aliran api dengan merobohkan sejumlah tembok.

Meski api mulai mengecil namun asap tebal masih membumbung tinggi di sisi barat pasar. Jilatan api meski tak besar masih terlihat di sisi selatan dan barat pasar. Sejumlah mobil damkar masih terus didatangkan untuk memastikan padamnya api.