Sudah dilarang mandi di pantai angker, Adi akhirnya tewas tenggelam
Merdeka.com - Seorang mahasiswa fakultas hukum, Universitas Warmadewa Denpasar, Bali akhirnya meregang nyawa saat dalam perjalanan ke RSUP Sanglah. Hal ini terjadi setelah Made Adi (20) tenggelam saat mandi di pantai Pura Tegal Wangi Jimbaran, Kuta Selatan.
Infomarmasi Sabtu (28/2) kata masyarakat setempat, pantai ini terkenal angker, memang sering memakan korban. Saat itu, Adi bersama kekasihnya Yeyen Novianti (19). Korban yang berniat untuk mandi di pantai sempat dilarang oleh Yeyen, namun tidak hiraukan.
"Dari rumah kami sepakat untuk tidak mandi hanya main saja di pantai. Tapi dia tiba-tiba lepas pakaian dan nyebur ke pantai, saya sempat larang dan kembali. Tapi tidak dihiraukan, sampai akhirnya ada ombak besar menggulung," kata Yeyen sembari menangis, di Denpasar, Bali Sabtu (28/2).
Sempat hilang sesaat ketika tergulung ombak, kemudian sudah muncul di tengah laut. Pria kelahiran Denpasar, 05-11-1995 ini berhasil diselamatkan oleh nelayan yang pulang dari melaut. "Saat dibawa ke daratan kondisinya sudah lemah dan banyak meminum air. Korban pingsan dan kita larikan ke RSUP Sanglah," terang Kapolsek Kuta Selatan, Kompol Redastra.
Korban dikabarkan sudah tidak tertolong nyawanya saat dalam perjalanan lantaran terjebak kemacetan di Denpasar. Informasi di RSUP Sanglah, menyebutkan bahwa korban langsung dibawa ke rumah duka lantaran sudah tidak bernyawa dalam perjalanan.
"Tidak jadi dibawa kemari pak (RSUP Sanglah). Korban kabarnya tewas dalam perjalanan," papar salah seorang petugas medis di RSUP Sanglah.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang
Seorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.
Baca SelengkapnyaCandaan 'Istrimu Mantanku' Berujung Maut, Pria di Pagaralam Ajak Kakak Bunuh Teman
Candaan 'istrimu mantanku' membuat DN (23) gelap mata. Bersama kakak kandungnya, DA (29), dia nekat membunuh temannya sendiri, PR (23).
Baca SelengkapnyaPangkostrad Langsung Bereaksi Anak Buahnya Tertembak di Papua: Kamu Sudah Teruji!
Pangkostrad Langsung Bereaksi Anak Buahnya Tertembak di Papua: Kamu Sudah Teruji!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Perlu Dikenali Orangtua, Kenali Tanda Anak Membutuhkan Pemeriksaan Mata
Mengucek dan memicingkan mata merupakan ciri-ciri ketika anak butuh memeriksakan mata.
Baca SelengkapnyaMenghilang Bak Ditelan Bumi, Ternyata Dea Ananda Sempat Kehilangan Suara Selama 2 Tahun dan Baru Pulih Lagi Setelah Hamil
Dea Ananda ternyata sempat kehilangan suara. Berikut selengkapnya.
Baca SelengkapnyaPria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram
Terlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.
Baca SelengkapnyaTak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung
Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).
Baca SelengkapnyaOrangtua Ini Senang Melihat Sang Anak Bripda Daffa kompak dengan sang adik Saling Menyayangi 'Doa Mama Selalu Menyertai Kalian Berdua'
Bagi orang tua satu ini, melihat kedua anaknya rukun merupakan kebahagiaan yang tak ternilai.
Baca Selengkapnya