Stok Menipis, Pemprov Sumbar Minta Tambahan 800 Ribu Vaksin Covid-19
Merdeka.com - Pemerintah Sumatera Barat mengusulkan penambahan sebanyak 800 ribu dosis vaksin Covid-19 ke pusat, karena stok vaksin di provinsi ini semakin menipis.
Bahkan beberapa waktu lalu, Sumbar kehabisan stok vaksin. Dari usulan 800 ribu vaksin itu, baru 30,7 ribu dosis yang dikirim oleh pemerintah pusat.
"Iya animo masyarakat untuk vaksin cukup tinggi, akibatnya stok vaksin tak mencukupi," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi, Minggu (25/7/2021).
Ia menyebut, untuk stok vaksin memang bergantung pada kiriman dari pusat. Oleh sebab itu ia berharap kiriman vaksin bisa segera dilakukan agar stok tidak habis.
Tingginya minat masyarakat untuk divaksin akhir-akhir, kata gubernur memudahkan pemerintha mencapai target pelaksanaan vaksin di Sumbar agar lebih baik lagi.
Sebelum penambahan 30,7 vaksin yang dikirim terakhir, Sumbar telah menghabiskan total 903.710 dosis vaksin yang dikirim melalui Dinkes telah terpakai dan disalurkan pada berbagai daerah.
Update Kasus Covid-19 di Sumbar
Sejak merebaknya kasus corona di Sumbar pada akhir Maret 2020, puluhan ribu kasus positif sudah tercatat hingga saat ini.
Hingga Minggu, 25 Juli 2021 jumlah kasus positif Covid-19 mencapai 65.703 kasus, dengan kasus aktif 10.681 atau 16.26 persen.
Juru bicara Satgas Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal mengatakan dari total kasus positif itu, sebanyak 81,62 persen atau 53.630 orang sudah dinyatakan sembuh.
"Total positivity rate mencapai 11,52 persen," sebutnya.
Sedangkan, jumlah pasien meninggal kini sebanyak 1.392 orang. Ia mengimbau masyarakat agar disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Reporter: Novia Harlina
Sumber : Liputan6.com
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Arus Mudik Lebaran, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata
Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaAngkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini
Pembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.
Baca SelengkapnyaPesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita
Pesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter
Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaMenteri PUPR Basuki Hadimuljono Kembali 'Berulah', Mendadak Peluk Gubernur Jabar di Depan Umum
Momen lucu saat Menteri PUPR Basuki Hadimuljono peluk mesra Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaPemudik Tiba di Sumsel Diprediksi Mulai H-5, Angkutan Barang Dilarang Melintas
Kepala Dinas Perhubungan Sumsel Arinarsa JS memperkirakan arus mudik dimulai 5 April 2024 dan arus balik mulai 14 April 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaAmbulans Tabrak Dua Polisi Saat Bubarkan Tawuran
Kedua personel berstatus di Bawah Kendali Operasi (BKO) dari Ditsamapta Kepolisian Daerah Sumbar.
Baca SelengkapnyaPemudik Lebaran Tahun Ini Diprediksi Bakal Naik
Aan kemudian menyinggung 123 juta orang melaksanakan mudik dan dan berwisata selama libur Idulfitri 1444 H atau pada tahun 2023.
Baca Selengkapnya