Merdeka.com - Kecelakaan maut di perairan kembali terjadi. Kali ini speedboat menabrak tongkang yang tengah bersandar dalam pengerjaan proyek duplikasi Jembatan Musi II Palembang, Senin (23/12) sekitar pukul 11.30 WIB.

Menurut informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa ini bermula saat speedboat yang dikemudikan Jamal (30), warga Kelurahan Keramasan Kecamatan Kertapati Palembang ini, melaju cepat dari arah sebuah bangsal genteng RKM Gandus menuju Jembatan Musi II. Naas, saat di lokasi kejadian, speedboat tersebut mendadak rusak dan kemudi pun tak bisa dikendalikan lagi. Speedboat yang ditumpangi tiga orang ini langsung menabrak tongkang yang tengah bersandar. Usai tabrakan, speedboat tersebut hanyut dan masuk ke kolong tongkang.

"Ada dentuman kencang dari bawah jembatan, tidak tahunya ada tabrakan speedboat dengan tongkang," ujar Rahmadi (35), saksi mata.

Menurut Kepala Bagian Gakkum Polair Polda Sumsel AKBP Denny, satu orang korban perempuan bernama Agustina (24) pekerjaan karyawan RMK Gandus beralamat Desa Sari Gunung Sungai Lilin Kabupaten Musi Banyuasin korban kedua Jamal (serang speedboat). Sedangkan satu penumpang lainnya yang belum diketahui identitasnya ini, turut hilang dan masih dalam pencairan.

Dikatakan, tim yang beranggotakan 10 orang yang dibantu tiga speedboat dari Ditpolair Polda Sumsel dan Satpolair Polresta Palembang ini, mengalami sedikit kendala dalam pencairan. Pasalnya, saat ini cuaca tidak mendukung karena hujan lebat. Namun, pihaknya memastikan, akan perlahan-lahan mencari korban.

"Kami masih melakukan pencarian korban, walaupun sedang hujan, tapu anggota kita akan perlahan menyisir sungai," ujarnya.