SOTR di Istiqlal, Apay lompat ke Ciliwung takut digebukin geng motor
Merdeka.com - Aparat Kepolisian dari Polda Metro Jaya meringkus pelaku pembunuh Mohamad Fatoni alias Apay yang ditemukan tewas mengambang di Kali Ciliwung, tepat di sebelah Masjid Istilqlal, Sabtu (11/7) dini hari lalu. Pelaku diketahui bernama Muhamad Levi.
Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Khrisna Murti Fatoni tewas dibunuh karena permasalahan antar geng motor. Peristiwa itu berawal saat Fatoni bersama pacarnya, Mega, Jumat (10/7) malam ikut dalam acara Sahur On The Road (SOTR) yang diadakan kelompok geng motor yang menamakan diri mereka Amerika (Anak Merdeka Kalisari). Sekitar pukul 22.00 WIB, rombongan yang berjumlah 200 orang itu berangkat dari Kalisari ke Masjid Istiqlal dan sampai pukul 02.00 WIB.
Kemudian, lanjut Khrisna, Levi diberitahu oleh rekannya kalau Fatoni merupakan anggota kelompok geng motor TB (Tukang Beling) yang merupakan musuh bebuyutan geng motor Amerika. Mengetahui hal tersebut, Levi menanyakan korban apakah benar ia anak TB.
"Lalu korban mengakui kalau ia memang pernah menjadi anak TB namun karena pindah rumah maka ia sudah tak bergabung lagi. Rupanya Levi tidak percaya sehingga meminta untuk mengechek handphone korban," kata kata Kombes Khrisna Murti di Polda Metro Jaya, Rabu (15/7).
Pelaku lalu melihat handphone korban. Rupanya ketika HP korban dilihat pelaku, ada panggilam masuk tanpa nama. Pelaku pun menanyakan siapa yang menelponnya. Fatoni pun mengaku ia tidak tahu siapa yang menelpon.
"Levi pun langsung mengangkat telepon dan memberi tahu ke si penelpon kalau Fatoni sedang bersama geng Amerika. Setelah itu tersangka langsung mematikan teleponnya dan menendang kaki Fatoni," kata Khrisna.
Karena takut, kata Krishna, Fatoni lari ke arah sungai Ciliwung dan tersangka diteriaki 'maling' hingga korban akhirnya takut sehingga melompat ke dalam sungai itu. Tak hanya sampai disitu, tambah Krishna, pelaku dan ke lima belas temannya melempari batu.
"Kami pun juga menangkap ke lima belas pelaku lainnya beserta Mega. Kelima belas pelaku itu yakni Hendrik, Abdullah, Fikri, Firlian, Leonardi, Berdi, Rizki, Setiwan, Edi, Rianto, Ahmad Fauzi, Rizki, Bonaventura dan Irfan. Mereka semua adalah anak geng motor Amerika. Mereka juga ikut membantu Levi menimpuki korban hingga tewas," ujar Khrisna.
Atas kejadian ini, Khrisna menghimbau agar para orang tua melarang anaknya melakukan SOTR. "Selain mengganggu kenyamanan masyarakat, SOTR juga banyak salahgunakan," ujarnya.
Atas tindakan nekatnya, Levi pun dijerat pasal 351 ayat 2 dan 3 tentang kekerasan yang menyebabkan orang meninggal, dengan ancaman 10 tahun penjara. "Untuk teman-temannya masih dalam pemeriksaan," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengakuan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim: Saya Dikerjain Sama Orang, Tali Gas Dicopot
MI mengelak jika sempat menabrak dua mobil sebelum terjadi kecelakaan beruntun di gerbang tol Halim Utama.
Baca SelengkapnyaLaksanakan Tugas, Mayjen Kunto Arief Pakai Motor Bareng Istri ke Sumedang ketemu Gen Z
Saat melakukan perjalanan, sang jenderal mengendarai motornya sendiri ditemani sosok spesial.
Baca SelengkapnyaPenampakan Sopir Fortuner Arogan Pencatut Pelat Dinas TNI, Dulu Ngaku Adik Jenderal Kini Tertunduk Lesu Berbaju Tahanan
Pelaku yang sebelumnya gagah dan lantang mengaku adik jenderal TNI ketika bersenggolan dengan pengendara mobil di Tol Jakarta-Cikampek kini hanya tertunduk lesu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Wanita Ini Alami Kejadian Tak Terduga saat Ingin Ambil Pesanan Makanannya, Motor Tercebur ke Got
Ketika ingin mengambil pesanan risol, wanita ini mengalami kejadian tak terduga saat di perjalanan.
Baca SelengkapnyaTak Takut Dicuri, Perempuan Ini Tunjukkan Kompaknya Pengendara Motor Tinggalkan Kendaraan Tanpa Cabut Kunci
Orang-orang tanpa takut meninggalkan kendaraannya dengan kunci yang masih menempel.
Baca SelengkapnyaTruk Angkut Peziarah Kecelakaan hingga Tewaskan 5 Orang, Sopir Jadi tersangka
Kecelakaan itu terjadi karena sopir mengemudikan kendaraannya sebagai sarana angkutan penumpang.
Baca SelengkapnyaAksi Berani Emak-Emak di Depok, Tak Gentar Ditodong Senpi 3 Kali saat Pergoki Maling Motornya
Ibu-ibu di Depok tak gentar ditodong senjata api oleh kawanan pencuri motor (ranmor).
Baca SelengkapnyaMotor Ojol Dicuri saat Ambil Pesanan, Tak Disangka Ada Sosok 'Ibu Peri' yang Bikin Tangis Sopir Pecah
Bukan main, kejutan dari sosok ibu peri ini bahkan mampu membuat sopir ojol itu terharu.
Baca SelengkapnyaSopir Truk Disetop Polisi karena Pakai Jalur Kanan di Tol, Bukannya Ditilang Malah Dikasih Hadiah
Seorang sopir truk yang melanggar lalu lintas di tol dihentikan oleh polisi, namun bukannya ditilang malah dikasih hadiah uang.
Baca Selengkapnya