Sopir Truk Maut Tewaskan 10 Orang di Bekasi Dites Urine, Ini Hasilnya
Merdeka.com - Polisi sudah melakukan tes urine kepada sopir truk maut di depan SDN Kota Baru 2, Jalan Sultan Agung, Kota Baru, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Rabu (31/8). Dalam kecelakaan tersebut, truk menabrak orang dan pedagang, kemudian tower pemancar sinyal hingga halte bus.
Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Aan Suhanan mengatakan dari hasil pengecekan urine, sopir tidak dalam pengaruh narkoba.
"Pengemudi sudah kita amankan, sudah tes urine juga, hasilnya negatif," kata Aan kepada wartawan di lokasi kejadian.
Dia juga menjelaskan, polisi menemukan bekas pengereman sebelum menabrak tiang pemancar sinyal yang berada tepat di depan SDN Kota Baru 2.
"Ada sekitar lima meter (bekas pengereman), kita selidiki nanti," ujarnya.
Jika tidak ada kendala dalam rem, lanjut Aan, dia menduga bahwa kecelakaan tersebut merupakan kelalaian dari sopir truk.
"Mungkin dia human error," ujarnya.
Sebelumnya, kecelakaan maut Bekasi memakan korban luka-luka mencapai 20 orang. Sementara korban meninggal 10 orang, tujuh orang di antaranya anak-anak.
Seluruh korban sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Kota Bekasi dan RS Ananda untuk penanganan lebih lanjut.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi telah melakukan tes urine terhadap terduga pelaku MI (18) sopir truk sofa yang menjadi penyebab kecelakaan beruntun di exit Gerbang Tol (GT) Halim Utama.
Baca SelengkapnyaKecelakaan itu terjadi karena sopir mengemudikan kendaraannya sebagai sarana angkutan penumpang.
Baca SelengkapnyaBus Rosalia Indah mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Km 370 A Tol Batang-Semarang Jawa Tengah pada Kamis (11/4).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi kesulitan menggali informasi karena sopir truk MI (17) terus bicara melantur terkait kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan pengemudi truk pengangkut mebel buntut kecelakaan beruntun di Gerbang Tol (GT) Halim Utama
Baca SelengkapnyaPolisi resmi menetapkan sopir truk penyebab kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim menjadi tersangka.
Baca SelengkapnyaPemuda tersebut tidak ditahan polisi meski berkendara dalam keadaan mabuk
Baca SelengkapnyaPolisi saat ini masih memburu keberadaan sopir bus.
Baca Selengkapnya"Untuk pemeriksaan dari urine pengemudi khususnya untuk mengetes, apakah ada terdapat pengemudi yang memakai obat-obatan terlarang," kata Yulza
Baca Selengkapnya