Soal foto bule berbikini, Panwaslu akan panggil Dewanti-Masrifah
Merdeka.com - Foto bule seksi berbikini dalam kampanye Pilkada Kabupaten Malang, mendapat perhatian serius dari Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Malang. Foto yang tersebar luas di media sosial Facebook itu dinilai mengandung unsur pelanggaran, yang dilakukan pasangan calon nomor urut dua Dewanti Rumpoko-Masrifah Hadi. Panwaslu berencana memanggil pasangan calon Pilkada tersebut.
"Kami sudah mendapatkan laporan dan mengumpulkan keterangan dari Panwascam. Sekarang tengah dilakukan kajian sejumlah barang bukti terkait masalah itu," kata Komisioner Panwaslu Kabupaten Malang, George Da Silva, Selasa (24/11).
Beberapa foto menampilkan bule yang hanya mengenakan bikini bergoyang di atas panggung dalam kampanye pasangan nomor urut 2. Foto tersebut diambil di Desa Sidodadi, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. Hal tersebut dianggap tidak etis dan memuat adanya unsur pornografi.
"Kami melihat adanya unsur pelanggaran kampanye, jika memang kejadian itu nyata seperti yang terjadi," katanya.
Panwas akan memanggil pihak-pihak terkait untuk menyelidikinya. Pihaknya juga sudah mempelajari bentuk pelanggaran dan sanksi yang diterapkannya.
George mengatakan, sesuai jadwal kampanye nomor urut 2 memang di zona wilayah tersebut. Lokasi kampanye bukan di kawasan wisata pantai, melainkan dekat dengan areal permukiman.
Jika mengacu Peraturan KPU Nomor 7 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah, jelas ditemukan adanya pelanggaran Pasal 14 dan Pasal 19. Pasal 14 ayat 2 menyatakan bahwa kampanye harus dilakukan secara lisan oleh calon. Sedangkan pasal 19 disebutkan pelaksanaan kampanye dilakukan dengan mengedepankan kesopanan dan kesantunan.
"Apa yang terjadi jelas tidak mengedepankan sopan santun, bahkan tidak pantas karena dilakukan di muka umum," tegasnya.
Panwas akan memanggil pasangan Dewanti Rumpoko-Masrifah Hadi untuk memberikan keterangan. Hasil pemeriksaan selanjutnya akan diserahkan kepada KPU untuk ditindaklanjuti.
Selama proses Pilkada yang kini memasuki masa kampanye, Panwas mengaku menerima 16 laporan dan temuan pelanggaran oleh pasangan calon nomor urut 2.
Panwas sebelumnya telah merekomendasi pada KPU untuk pemberian sanksi administrasi pada Dewanti, juga diketahui menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kota Batu. Rekomendasi sanksi tersebut terkait memobilisasi warga Kabupaten Malang untuk berwisata gratis ke Jatim Park II, Batu.
Perlu diketahui Pilbup Kabupaten Malang digelar serentak 9 Desember 2015 mendatang. Tiga pasangan menjadi kontestan, masing-masing Rendra Kresna-HM Sanusi (nomor urut 1), Dewanti Rumpoko-Masrifah Hadi (nomor urut 2) dan Nurcholis-M Chafid (nomor urut 3).
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu
Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.
Baca SelengkapnyaFOTO: Masa Tenang Pemilu 2024, Alat Kampanye yang Bikin Kumuh Mulai Dicopoti
Berbagai atribut kampanye yang bertebaran dan menyebabkan pemandangan kota terlihat kumuh akhirnya mukai ditertibkan.
Baca SelengkapnyaMedia Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri
Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
8 Foto Bahagia Angga Wijaya Saat Umumkan Kehamilan Sang Istri Tercinta
Kabar bahagia sedang menyelimuti Angga Wijaya dan istrinya. Baru-baru ini ia umumkan bahwa Nurul Kamaria sedang hamil, simak potret lengkapnya!
Baca SelengkapnyaHormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu
Bapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaBawaslu Kena Somasi, Dianggap Tebang Pilih Tangani Aduan Dugaan Pelanggaran Pemilu
Bawaslu dinilai diskriminatif dalam menangani laporan pelanggaran pemilu
Baca SelengkapnyaUnggahan Unik Kapolri Sigit di Media Sosial Ucapkan Harlah ke-101 NU, Ada Warga Konoha Bersarung
Melalui akun media sosialnya, Kapolri menyebut NU menjadi salah satu pilar bangsa dalam mengisi kemerdekaan
Baca SelengkapnyaTetesan Air Mata Cak Imin Sambut Pelukan Anies Baswedan saat Tutup Kampanye di JIS
Kampanye akbar terakhir digelar hari ini jelang memasuki masa tenang pada 11-13 Februari 2024
Baca Selengkapnya