Sketsa Disebar, Identitas Korban Mutilasi Pasar Besar Malang Masih Gelap
Merdeka.com - Identitas korban pembunuhan dan mutilasi di Pasar Besar Kota Malang hingga saat ini belum diketahui. Polisi belum berhasil mengantongi identitas korban, akibat kondisi jasad yang sudah rusak.
Sketsa wajah korban yang disebarkan hingga saat ini belum membuahkan hasil. Belum diperoleh laporan dari masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya.
Sempat datang laporan masyarakat kehilangan anggota keluarga, tetapi ciri-ciri fisik tidak mengarah pada korban mutilasi tersebut.
"Identitas korban masih belum ditemukan. Masih kita dalami, masih menunggu pengambilan sidik jari. Karena sampai sekarang belum bisa," kata AKBP Asfuri, Kapolres Malang Kota, Senin (20/5).
Proses pencarian identitas korban terus dilakukan, sambil menunggu laporan masyarakat. Sementara polisi menduga korban adalah seorang tunawisma yang biasa tinggal di sekitar lokasi.
"Kemungkinan korban seorang tunawisma juga," tegasnya.
Awalnya korban bertemu pelaku di sekitar Jalan RE Martadinata Kota Malang pada Selasa, 7 Mei. Korban minta uang kepada pelaku, tetapi karena tidak punya uang akhirnya diberi makanan.
Saat itu muncul hasrat seksual pelaku, dengan meraba payudara korban. Korban pun merespons baik. Yang berujung mengajaknya untuk hubungan badan di Pasar Besar Lantai II, tempat pelaku tinggal.
Tetapi setiba di lokasi ternyata korban mengaku sakit. Sejumlah sumber korban mengalami gangguan pernapasan atau paru-paru.
Namun korban sempat berusaha melakukan pemanasan terhadap pelaku, tetapi gagal dan tidak bisa ereksi. Itulah yang kemudian menjadi alasan Sugeng menghabisinya dengan cara digorok.
"Saat itu pelaku kecewa, karena mengajak akan hubungan badan, namun korban sakit. Sehingga pelaku tidak dapat melampiaskan hasrat seksualnya," terangnya.
Pelaku dalam melakukan mutilasi menggunakan alat seadanya, yakni gunting potong rumput yang dimilikinya. Proses mutilasi dilakukan di kamar mandi, sementara pembunuhan dilakukan di sekitar tangga yang berjarak 10 meter.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayat Perempuan Tanpa Identitas Tergeletak di Jalanan Makassar, Berambut Panjang & Ada Luka Lecet di Pelipis
Mayat perempuan tanpa identitas tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk dilakukan identifikasi.
Baca SelengkapnyaIni Identitas 5 Penumpang Tewas Kecelakaan Bus di Tol Jakarta-Cikampek, Satu Korban Belum Diketahui
Polisi mengidentifikasi 5 korban tewas dalam kecelakaan bus di KM 41 ruas Tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaIdentitas Korban Lain Kasus Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Kramat Jati
Penetapan tersangka dilakukan, setelah DJ berhasil ditangkap di kawasan Bambu Apus, Pamulang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Skenario Evakuasi Korban Terjepit usai Kereta Turangga Tabrakan dengan KA Lokal Bandung
Polisi menjelaskan skenario evakuasi korban tewas yang terjepit kereta api Turangga usai tabrakan dengan kereta api lokal Bandung.
Baca SelengkapnyaMasih Dikejar Polisi, Ini Identitas 14 Napi Kabur dari Polsek Tanah Abang
Para tahanan yang kabur tersebut terdiri dari tindak pidana kriminal umum, narkoba, dan titipan jaksa.
Baca SelengkapnyaKasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat
Hasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.
Baca SelengkapnyaIni Identitas 14 Tahanan Kabur dari Polsek Tanah Abang
Polisi juga menemukan sebuah sejadah yang diikat bersambung.
Baca SelengkapnyaBocah TK Dibunuh di Buton Selatan, Mayat Ditemukan Tanpa Pakaian di Lubang Batu
Korban sempat dilaporkan hilang oleh ibunya di kantor polisi sebelum ditemukan tewas.
Baca SelengkapnyaDua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi
Korban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca Selengkapnya