Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Siswi SMK di Banyumas dijual Ibu RT ke pria hidung belang

Siswi SMK di Banyumas dijual Ibu RT ke pria hidung belang 3 tersangka kasus penggeroyokan di Banyumas. ©2014 Merdeka.com/Chandra Iswinarno

Merdeka.com - Kepolisian Resor Banyumas Jawa Tengah mengungkap kasus trafficking anak di bawah umur yang dilakukan oleh ibu rumah tangga di Markas Polres Banyumas, Jumat (25/4). Peristiwa tersebut diawali dengan adanya kasus pengeroyokan yang dilakukan terhadap pelajar kelas X sebuah SMK swasta di Purwokerto, NS (16), warga Grendeng Purwokerto oleh DR (23), warga Kranji Purwokerto dan NT (19), warga Penatusan Purwokerto Timur di sebuah rumah kos di Jalan Sekolah Teknik RT 005/RW 05 Kranji Purwokerto, Kamis (24/4).

Pelaku DR dan NT menggunting paksa rambut korban dan merobek baju korban secara bergantian. NT yang menjadi penghuni kos, merasa kesal kepada korban karena diolok-olok oleh NS. "Saya kesal karena dia (NS) mengata-ngatai saya," ujar NT, saat dilakukan gelar perkara di Markas Polres Banyumas, JUmat (25/4).

Keributan akhirnya terjadi di dalam rumah kos tersebut sekitar pukul 12.30 WIB. Petugas Kepolisian Sektor (Polsesk) Purwokerto Timur yang menerima laporan sekitar pukul 13.00 WIB, kemudian langsung menuju lokasi kejadian dan menemukan rambut korban sudah dalam keadaan terpotong-potong dan bajunya dalam keadaan sobek.

"Kemudian kami melakukan pengembangan dan penyelidikan, hingga akhirnya kami menetapkan tiga tersangka dalam kasus pengeroyokan dan satu dalam pengejaran," jelas Kepala Polres Banyumas, Ajun Komisaris Besar Polisi Dwiyono.

Lebih jauh, dari penelusuran yang dilakukan, petugas Polres Banyumas menemukan fakta lainnya. "Setelah dilakukan pemeriksaan, kasus ini mengembang bukan hanya persoalan pengeroyokan. Tetapi juga kasus tindak pidana persetubuhan dengan anak di bawah umur dan eksploitasi seksual anak," ujar Dwiyono.

Kasus ini, menyeret DR yang menjadi perantara dan HD (40), warga Padamara Purbalingga pengguna yang dijadikan tersangka. NS, jelas Dwiyono, juga menjadi korban dalam kasus eksploitasi anak. "Dari hasil pemeriksaan terhadap korban NS, terungkap sekitar Februari 2014 telah terjadi tindak pidana eksploitasi anak di bawah umur dengan perantara DR dan tersangka HD," ujarnya.

Tersangka HD terancam pidana maksimal 12 tahun karena melanggar UU No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Kemudian, NT terancam pidana maksimal 7 tahun sesuai Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan. Sedangkan DR terancam hukuman berlapis karena melanggar UU Perlindungan Anak dan pasal 170 KUHP.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja
Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.

Baca Selengkapnya
Ibu Pembunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Bilang ke Suami ‘Sebentar Lagi Kiamat’
Ibu Pembunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Bilang ke Suami ‘Sebentar Lagi Kiamat’

Suami tidak pernah membawa istri berobat karena hanya menganggap mengalami gangguan pikiran sesaat.

Baca Selengkapnya
Ibunya Sudah Meninggal, Siswi SD ini Rawat Adiknya Hingga Sekolah pun Sambil Menggendongnya
Ibunya Sudah Meninggal, Siswi SD ini Rawat Adiknya Hingga Sekolah pun Sambil Menggendongnya

Kisah siswi SD yang merawat adiknya usai ibunya meninggal begitu menyentuh hati. Dia bahkan sampai membawanya ke sekolah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Usai Bertengkar Hebat, Pria di Malang Mutilasi Istri jadi Beberapa Bagian
Usai Bertengkar Hebat, Pria di Malang Mutilasi Istri jadi Beberapa Bagian

Penyebab pertengkaran keduanya belum diketahui. Kasus mutilasi ini masih diselidiki

Baca Selengkapnya
Dilaporkan Hilang, Siswi SD di Bandung Akhirnya Ditemukan, Ternyata Dibawa Teman Pria
Dilaporkan Hilang, Siswi SD di Bandung Akhirnya Ditemukan, Ternyata Dibawa Teman Pria

Dia dibawa oleh seorang pria berinisial A (18) yang dikenal melalui media sosial.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.

Baca Selengkapnya
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Polisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi

Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas

Baca Selengkapnya
Sido Muncul Donasikan Rp533 Juta untuk Operasi Bibir Sumbing Gratis di Belu, NTT
Sido Muncul Donasikan Rp533 Juta untuk Operasi Bibir Sumbing Gratis di Belu, NTT

Bantuan sosial berupa operasi gratis yang bernilai Rp533 juta dari Sido Muncul ini ditujukan untuk 60 penderita bibir sumbing, khususnya bayi dan anak-anak.

Baca Selengkapnya
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya