Merdeka.com - Terhitung mulai 25 Maret lalu, Mabes Polri secara resmi mengakomodasi keinginan anggotanya maupun PNS yang bekerja di lingkungan Polri untuk berhijab. Keputusan Kapolri tersebut mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Tak terkecuali kalangan pelajar.

Ratusan Siswi Sekolah Dasar Islam (SDI) AL Fattah Solo misalnya, hari ini, Senin (30/1) menggelar aksi damai mendukung para Polisi Wanita (Polwan) untuk menggunakan hijab atau jilbab. Bertempat di depan pintu utama Stadion Manahan, Jalan Adisucipto, Solo, mereka mengekspresikan dukungannya dengan tulisan yang dipampang di spanduk dan poster.

Poster tersebut juga berisi himbauan penggunaan jilbab bagi wanita muslimah. Aksi juga diselingi dengan orasi yang dilakukan terutama oleh perwakilan dari siswi.

"Penggunaan jilbab untuk wanita muslimah itu penting, hukumnya wajib untuk menuntut aurat masing-masing. Agar tidak menimbulkan syahwat atau hal-hal yang tidak baik bagi setiap lawan jenis yang memandanginya," ujar Ananda, salah satu siswi.

Citra siswi lainnya mengatakan, penggunaan jilbab bagi wanita muslimah khususnya polwan, bisa semakin meningkatkan kesehatan dan memancarkan kecantikan.

"Polwan berjilbab itu bisa semakin sehat, cantik dan berwibawa," katanya.

Menurut siswi kelas 6 itu, tidak ada lagi alasan untuk tidak menggunakan jilbab termasuk juga anggota Polisi Wanita. Jika dulu di Aceh sudah menerapkan setiap pegawai wanita untuk berjilbab, kini saatnya anggota Polwan di seluruh Indonesia juga menerapkan hal itu.

Guru kelas yang juga koordinator acara, Rustini menambahkan aksi tersebut dilakukan untuk memberikan dukungan kepada para anggota Polwan, sekaligus untuk memberikan pendidikan sejak dini kepada para siswi tentang pentingnya menggunakan hijab.

"Setelah peraturan Kapolri turun, sudah saatnya para anggota Polwan menggunakan Jilbab . Penggunaan jilbab itu tidak mengganggu saat para anggota Polisi itu bertugas. Sebaliknya malah bisa melindungi mereka dari hal-hal yang buruk," tandasnya.

Dia berharap ke depan instansi lain yang ada di Indonesia juga menerapkan hal serupa.