Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Simak, Pengalihan Arus Lalu Lintas saat Demo di Patung Kuda & DPR Hari Ini

Simak, Pengalihan Arus Lalu Lintas saat Demo di Patung Kuda & DPR Hari Ini Demo di DPR. ©Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas pada saat aksi unjuk rasa yang akan digelar hari ini, Sabtu (21/5). Kendati demikian, rekayasa arus lalu lintas itu bersifat situasional.

"Untuk persiapan sudah dilaksanakan, sementara kalau tidak mendesak tidak ada penutupan atau pengalihan arus seperti biasa," kata Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Purwanta saat dikonfirmasi.

Katanya, akan ada dua jalur atau arus lalu lintas yang direkayasa. Di mana jalur itu akan dijadikan tempat massa untuk aksi unjuk rasa.

"Jadi ada dua tempat di DPR dan Bandung 2 (Patung Kuda). Tapi banyakan massanya di Bandung 2 yang sampai ribuan, kalau di depan DPR ratusan. Kalau di Patung Kuda rencananya ribuan sekitar 1.500 (massa) tapi kalau di DPR ratusan (massa)," katanya.

"Dari elemen buruh dari elemen mahasiswa," sambungnya menjelaskan asal massa.

Aksi massa dikabarkan akan berlangsung pada pukul 11.00 WIB. Namun hingga kini situasi masih normal. "Masih lancar terkendali," pungkasnya.

TNI Tidak Bawa Senjata

Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Untung Budiharto tegaskan personel TNI amankan injuk rasa dengan humanis dan tidak bawa senjata tajam. Katanya, TNI tugasnya membantu Polri dalam mengamankan aksi unjuk rasa. Sebab unjuk rasa hak setiap warga negara untuk menyampaikan pendapat.

Tak hanya itu, seluruh anggota diingat untuk tidak bertindak arogan, tapi sebaliknya mampu melaksanakan penanganan unjuk rasa dengan humanis serta persuasif.

"Slalu menjaga disiplin sesuai tugas pokok dan menjaga Keutuhan Wilayah serta Tegaknya NKRI," tegasnya.

Sebelumnya Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengingatkan sejumlah elemen yang melakukan unjuk rasa untuk tetap menjaga situasi ketertiban dan tidak terprovokasi dengan oknum-oknum yang membuat kericuhan.

"Imbauannya agar menjaga situasi tetap tertib, aman dan menghargai masyarakat pengguna jalan lainnya. Jangan sampai disusupi oleh kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab," imbau Dedi.

Diketahui, massa demonstran saat melakukan aksi unjuk rasa bulan Ramadhan 1443 Hijriah kemarin sempat terbentang spanduk yang mendesak Jokowi mundur dari jabatan Presiden Republik Indonesia.

Selain itu, spanduk tersebut juga bertuliskan 'Mosi tidak percaya terhadap DPR dan Pemerintah Jokowi-Ma'ruf'. Akhirnya, terjadi bentrokan saat demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat.

Rencananya, sejumlah elemen masyarakat, seperti Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) akan kembali gelar demo besar pada 21 Mei 2022, bertepatan dengan momentum reformasi. Aksi itu puncak dari rangkaian gelombang unjuk rasa di berbagai daerah.

"Pada 21 Mei, bertepatan momentum reformasi. Siapkan kekuatan kita, sosialisasikan ke kampus-kampus, ke pabrik-pabrik, ke kampung-kampung bahwa rakyat akan terus berjuang, rakyat akan terus bergerak," kata Sekretaris Jenderal KASBI pada Kamis, 21 April 2022.

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Puncak Arus Balik Mudik Malam Ini, Rute Arteri Dijadikan Alternatif Jika Tol Macet

Puncak Arus Balik Mudik Malam Ini, Rute Arteri Dijadikan Alternatif Jika Tol Macet

Polri bersama instansi terkait mempersiapkan pelbagai skema rekayasa lalu lintas menghadapi arus balik lalu lintas tersebut.

Baca Selengkapnya
Arus Balik Lebaran, Ini Jalur Alternatif di Jabar Bisa Jadi Pilihan Pemudik

Arus Balik Lebaran, Ini Jalur Alternatif di Jabar Bisa Jadi Pilihan Pemudik

Jalur alternatif ini disiapkan untuk pilihan para pemudik sekaligus mengurangi kepadatan di jalur utama.

Baca Selengkapnya
Malam Tahun Baru, Jalur Puncak Ditutup Sejak 31 Desember hingga 1 Januari 2024

Malam Tahun Baru, Jalur Puncak Ditutup Sejak 31 Desember hingga 1 Januari 2024

Mulai pukul 18.00 sampai 06.00 WIB dan arus kendaraan akan dialihkan ke jalur alternatif Jonggol dan Sukabumi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PLN Siapkan 10.000 Kursi Mudik Gratis, Begini Cara Daftarnya

PLN Siapkan 10.000 Kursi Mudik Gratis, Begini Cara Daftarnya

Pendaftaran program 'Mudik Asyik Bersama BUMN' ini pun sudah dibuka pada tanggal 16 Maret 2024.

Baca Selengkapnya
Padat, Pemudik Mengantre di Pelabuhan Merak Hingga Satu Jam

Padat, Pemudik Mengantre di Pelabuhan Merak Hingga Satu Jam

Jasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.

Baca Selengkapnya
Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus

Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus

Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus

Baca Selengkapnya
Lewati Jalan Rusak, Terjal dan Licin Selama 15 Jam, Perjuangan Kapolres Roka Hulu Jemput Logistik Pemilu 2024

Lewati Jalan Rusak, Terjal dan Licin Selama 15 Jam, Perjuangan Kapolres Roka Hulu Jemput Logistik Pemilu 2024

Seharusnya logistik Pemilu 2024 tersebut sudah tiba pada tanggal 16 Februari.

Baca Selengkapnya
Jelang Libur Panjang, 181.431 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

Jelang Libur Panjang, 181.431 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari 4 Gerbang Tol Utama Jasa Marga.

Baca Selengkapnya
FOTO: Puncak Arus Balik 2024, Tol Arah Jakarta Terpantau Ramai Lancar

FOTO: Puncak Arus Balik 2024, Tol Arah Jakarta Terpantau Ramai Lancar

Pada Senin (15/4) sore, kendaraan tampak mulai memadati tol menuju Jakarta. Meski demikian, arus lalu lintas terpantau masih ramai lancar.

Baca Selengkapnya
Beda Gaji PNS dan PNS 'Part Time', Lebih Besar Mana?

Beda Gaji PNS dan PNS 'Part Time', Lebih Besar Mana?

Mana lebih besar antara gaji PNS dan gaji PPPK atau biasa disebut PNS 'part time'

Baca Selengkapnya