Sharon bantah laporan tetangga ke polisi soal gergaji anak sendiri
Merdeka.com - Sharon Rose Leasa Prabowo (47), membantah melakukan tindak kekerasan terhadap anak kandungnya sendiri, Gaizka Tristan alias GT (12). Bahkan, Sharon mengaku melaporkan dugaan kehilangan anaknya tersebut ke Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (26/6).
"Saya pastikan pada tanggal 26 siang masih di rumah, sudah sore enggak pulang langsung lapor kepolisian," kata Sharon di kediamannya Kompleks Cipulir Permai RT 4/2, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (3/7) malam.
"Bila ada kekerasan kayak berita-berita sama aja saya menyerahkan diri, logika kan?" ujar Sharon.
Hingga kini, Sharon mengaku tak mengetahui keberadaan anaknya tersebut. Dia dan keluarga masih menunggu perkembangan penyelidikan polisi terkait laporan kehilangan anaknya tersebut.
"Saya masih menunggu berita solid Gaizka dimana. Ini berita mengambang tentang keberadaannya. Mau dimana dianya, saya masih menunggu. Kalian tahu dari mana (wartawan), mereka tahu dari mana (KPAI). Koridornya saya dengan Polsek Kebayoran Lama," kata Sharon.
Sebelumnya diberitakan, LSR diduga melakukan kekerasan terhada anaknya GT di kediamannya Kompleks Cipulir Permai RT 4/2, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Akibat perbuatanya, akhirnya LSR dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan.
"Kekerasan fisik itu sudah berlangsung cukup lama yakni sekitar tiga bulan terakhir. Kondisinya tertekan, saya kasihan sekali. Dia kabur dari rumah menuju rumah saya," kata FT di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (3/7).
Sebelum ke polisi, FT (tetangga korban) melaporkan kasus itu ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Selanjutnya ia juga membantu laporan kasus itu ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Kabar terakhir, korban sempat digergaji di bagian lengannya. Tak hanya itu, pelaku pernah melampiaskan amarahnya dengan melempar mangkok hingga memar di wajahnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Bakal Periksa Petugas Damkar Jaktim Terkait Kasus Dugaan Pencabulan Anak Kandung
Kasus ini mencuat setelah viral pengakuan ibu korban putrinya dilecehkan ayah kandung.
Baca SelengkapnyaPolisi TetapkanTersangka Ibu Kandung Bunuh Anaknya Usia 5 Tahun Ditusuk 20 Kali di Bekasi
Tragis pelaku beraksi saat anaknya tengah tertidur pulas
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Menegangkan Pelaku Tega Bunuh Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang Terekam CCTV
Polisi menjerat pelaku dengan Pasal 340 tentang pembunuhan berencana
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Santri Asal Banyuwangi Dianiaya Hingga Tewas di Kediri
Pihak pondok pesantren mengantarkan jenazah korban ke rumahnya, tanpa lapor polisi.
Baca SelengkapnyaBayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar
Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca SelengkapnyaBenar-Benar Durhaka, Ini Tampang Anak Tega Bunuh Ibunya Sendiri di Medan Lalu Dikuburkan di Belakang Rumah
Wen Pratama (33), warga Kota Medan, Sumatera Utara ditangkap polisi usai tega membunuh ibu kandungnya sendiri.
Baca SelengkapnyaGara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan
Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.
Baca SelengkapnyaAnak Buah Letjen Maruli Simanjuntak Naik Jabatan, Ini Sosoknya Langsung Diselamati Sang Jenderal
Momen Pangkostrad berikan selamat pada anggotanya yang baru saja mendapat kenaikan jabatan.
Baca SelengkapnyaSenyum Bahagia Anak Eks Kapolri Foto Bareng Jenderal Peraih Adhi Makayasa, Sosok Panutan di Polri
Komjen Polisi Wahyu Widada lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Dia menjadi lulusan terbaik serta meraih Adhi Makayasa.
Baca Selengkapnya