Setiap hari Kostrad bagikan 1.500 porsi makanan di Kampung Pulo
Merdeka.com - Hampir di setiap bencana, TNI AD dan Kostrad aktif membantu korban bencana, termasuk korban banjir di Kampung Pulo, Jakarta Timur.
Di Kampung Pulo mereka menyiapkan 3 tenda utama. Salah satunya dapur umum. Dalam dapur tersebut terlihat anggota Kostrad dan warga sekitar membaur memasak makan siang untuk para korban banjir.
"Ada 49 orang dari BK Kostrad yang di dapur umum. Kami melayani logistik makan pagi siang, sore, malam," terang Kepala Pembekalan Angkutan Kostrad Kolonel CBA Hermanto kepada wartawan, Jakarta, Minggu (19/1).
Untuk satu harinya, para tentara berbaret hijau ini menyiapkan makanan di posko atau mengantarnya ke tempat korban banjir yang enggan mengungsi.
"Kita siapkan untuk 1.500 orang, sebagian makan di tempat posko di sana dan ada yang kita kirim, ada yang tidak mau keluar mereka ngantre di sini.," jelas dia.
Sementara itu, terlihat juga Pangkostrad Letjen Gatot Nurmantyo meninjau dapur umum. Rencananya Gatot akan langsung mengunjungi korban yang masih berada di dalam rumah untuk memberi bantuan.
Diketahui sampai saat ini ada 1.320 pengungsi. Mereka datang dari RW 02 sebanyak 720 orang, RW 03 sebanyak 540 orang, Kelurahan Kampung Melayu sebanyak 60 orang.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Singgah di warung tenda pecel, sang jenderal menikmati hidangan dengan lahap.
Baca SelengkapnyaLetaknya yang berada di ujung paling barat Provinsi Nusa Tenggara Timur membuat Pulau Komodo menjadi lokasi tepat untuk memanjakan mata dengan cara berbeda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sigit mengatakan puluhan ribu posko itu disiapkan untuk mengawal pemudik
Baca SelengkapnyaKorlantas menjelaskan persiapan mudik balik Lebaran 2024 mencapai 98 persen.
Baca SelengkapnyaDi sana telah dibangun sebuah jembatan gantung yang menghubungkan antara pasar dengan desa di sebelahnya.
Baca SelengkapnyaPecinan Glodok hingga Pulau Kemaro jadi pilihan asyik wisata saat Imlek
Baca SelengkapnyaKue Tetu merupakan sebuah kudapan berbahan dasar tepung terigu dan santan kelapa.
Baca SelengkapnyaHarga tinggi telur dan daging itu ditemukan Satgas Pangan Polri mengecek ketersediaan stok pangan di sejumlah pasar tradisional.
Baca Selengkapnya