Serah Terima Jabatan, Ini Pesan Eks Kepala BNPB ke Letjen Doni Monardo
Merdeka.com - Pucuk pimpinan di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berganti. Letjen TNI Doni Monardo ditunjuk menggantikan Laksda (Purn) Willem Rampangilei. Serah terima jabatan pun langsung dilakukan hari ini.
Acara dimulai sekitar pukul 14.35 WIB, Rabu (9/1). Willem dan Doni mengenakan pakaian yang sama yakni jas hitam dan dasi merah, lengkap dengan peci berwarna senada.
Tidak lama memasuki ruangan, acara langsung dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Seluruh pejabat yang hadir berbaris layaknya upacara dengan mengenakan batik dan seragam instansi masing-masing. Di antaranya Basarnas dan Kemenkopolhukam.
Willem dan Doni kemudian melakukan prosesi penandatanganan serah terima jabatan. Setelahnya, ada pemberian buku memori serah terima jabatan dan penyerahan bendera BNPB dari tangan Willem ke Doni.
Dalam sambutannya, Willem menyampaikan pergantian jabatan termasuk pimpinan menjadi hal yang wajar dan alamiah dalam sebuah organisasi. Jabatan memiliki batas waktu dan memang menjadi perlu suatu penyegaran dalam rangka meningkatkan kinerja.
"Penyegaran itu sendiri diperlukan karena dinamika penanggulangan bencana menuntut antisipasi yang tinggi, respons yang cepat dan masif. Berdasarkan data, tren bencana tidak menurun tetapi meningkat dan kompleks penanganannya," tutur Willem di aula lantai 15 Kantor Graha BNPB, Pramuka, Jakarta Timur, Rabu (9/1).
Dia berpesan kepada Letjen Doni agar dapat memimpin 489 anggota BNPB yang memiliki kekuatan tidak kalah dengan prajurit TNI. Terlebih, bencana di Indonesia sangat banyak, beragam, dan kompleks.
"Mereka tidak kalah dengan Kopassus. Saya merasa bersyukur karena mereka ini benar-benar pasukan khusus kemanusiaan," ujarnya.
Kepada seluruh pejabat BNPB, Willem berpesan dua hal. Pertama agar seluruh anggota dapat terus meningkatkan kinerjanya dan mendukung penuh kepala BNPB yang baru. Kedua, jangan pernah lelah dan bosan mewujudkan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang tangguh.
"Saya yakin BNPB akan semakin maju dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat bangsa dan negara. Jenderal, selamat bertugas dan mengemban amanah ini. Karena sekarang yang memimpin tentara, jadinya namanya prajurit BNPB," kata Willem.
Doni mengaku ini menjadi pengalaman pertamanya memimpin sebuah lembaga setingkat kementerian di luar instansi TNI atau pun yang senada dengan pertahanan keamanan.
"Dengan jumlah yang 500 orang ini, harus menangani berbagai persoalan. Saya mesti mendalami lebih jauh manajemen, semua kegiatan, operasional, terutama penanganan sejumlah bencana di NTB, Sulteng, Banten dan Lampung," bebernya.
Doni menyatakan siap menjaga nama baik BNPB dan meningkatkan berbagai prestasi yang sebelumnya diukir Willem. Termasuk menggalakkan koordinasi antar lembaga negara agar memiliki rasa kepedulian dan kemanusiaan yang lebih tinggi lagi.
"Kita akan disibukkan lagi dengan musim yang berbeda dan tantangannya akan berbeda. Kekeringan, kebakaran di berbagai daerah. Beberapa tahun terakhir penanganan bencana asap menerima banyak pujian berbagai negara. Tentunya kepada BNPB kita berterima kasih, kepada Bapak Willem atas kepemimpinannya," terang Doni.
Di akhir, dia kemudian menyempatkan perkenalan kepada seluruh jajaran BNPB dan tamu undangan yang hadir sebagaimana orang baru yang hadir di tengah lingkungan baru.
"Istri saya Santi Afriani. Jadi kalau ada yang ketemu di jalan, jangan sampai salah lirik. Itu istri kepala BNPB," canda Doni menutup pidatonya.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Simpan Sabu, Anggota DPRD Ditangkap BNN NTT
RW ternyata salah satu anggota Komisi III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Minta Tukin Naik Hingga 80 Persen, Ini Alasannya
Panglima TNI Agus Subianto meminta Kementerian PANRB menaikkan tukin TNI.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI Bintang 4 Mutasi 61 Perwira, Salah Satunya Kadispenau
Kadispenau kini dijabat Marsekal Pertama TNI Bambang Juniar Djatmiko.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cara Jenderal TNI Bintang 4 Antisipasi Serangan KKB Papua Saat Hari Pencoblosan Pemilu
Jelang hari pencoblosan Pemilu 2024, TNI AD menyiapkan sejumlah rangkaian antisipasi pengamanan
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang 1 TNI Ini Dipuji Prabowo: Danrem Bogor Pasti Orang Terbaik di Angkatan Darat
Sosok Faisol biasa terlihat mendampingi Jokowi apabila berkegiatan di luar Istana Kepresidenan maupun kunjungan kerja.
Baca SelengkapnyaIstana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024
Istana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaBerkarier Moncer, Para Jenderal TNI-Polri ini Ternyata Punya 'Darah Biru' Keturunan Raja & Panglima Perang
Berikut deretan Jenderal TNI-Polri berstatus keturunan bangsawan. Siapa saja sosoknya?
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaSertijab Pati TNI, Mantan Ajudan Jokowi Resmi Jabat Pangkogabwilhan II
Marsdya TNI Andyawan Martono P yang sebelumnya menjabat Pangkogabwilhan II akan menjadi Wakasau.
Baca Selengkapnya