Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sepi Wisatawan, Kusir Andong di Yogyakarta Terpaksa Jual Kuda Demi Bertahan Hidup

Sepi Wisatawan, Kusir Andong di Yogyakarta Terpaksa Jual Kuda Demi Bertahan Hidup Andong di Malioboro. ©2020 Merdeka.com/Purnomo Edi

Merdeka.com - Dampak pandemi virus Corona dirasakan di semua sektor termasuk pariwisata. Yogyakarta sebagai salah satu tempat tujuan pariwisata pun mengalami imbas dari pandemi virus Corona.

Sepinya wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta berimbas pada para pengemudi andong atau kusir. Para kusir ini merasakan sepinya orderan menarik andong.

Akibat sepinya kunjungan wisatawan, para kusir ini jumlahnya menurun drastis. Kondisi ini disebabkan karena sebagian kusir memilih berganti profesi.

Ketua Paguyuban Kusir Andong DIY, Purwanto menyebut sebelum pandemi virus Corona, tercatat ada 540 orang kusir andong. Jumlah ini menyusut menjadi 387 usai virus tersebut masuk ke Yogyakarta.

Purwanto mengungkapkan beberapa cerita sulit para kusir andong. Para kusir ini terpaksa harus menjual kuda miliknya untuk menyabung hidup di tengah pandemi virus Corona.

Purwanto membeberkan jika kuda terpaksa dijual karena kusir tak mampu memberi makan kuda. Purwanto menaksir dalam sehari, kusir mengeluarkan Rp100 ribu untuk makan kudanya.

"Sehari untuk makan kuda bisa sampai Rp100 ribu. Kondisi sepi seperti ini ya susah untuk cari pemasukan. Wisatawan yang datang tidak ada, kawasan wisata juga ditutup selama masa Corona," ucap Purwanto.

"Sudah kondisinya sepi, kusir harus menghidupi dua yaitu keluarga dan kuda. Kuda ini makannya tidak bisa ditawar. Kusir pakai nasi telur sambel sudah jadi. Tapi kalau kuda diturunkan enggak bisa. Parah banget dampaknya tidak ada pemasukan ngasih makan keluarga ngasih makan kuda," sambung Purwanto.

Purwanto menambahkan untuk bertahan hidup, para kusir harus menguras tabungannya. Usai tabungannya menipis, mau tidak mau kusir andong harus tetap bekerja dan mencari penumpang.

"Selama Corona ini ya mereka memakai tabungan. Mau bekerja lain juga tidak ada kerjaan. Harapannya semoga keadaan cepat membaik dan wisatawan kembali normal dan berjalan seperti kemarin lagi dan andong mendapat penumpang," pungkas Purwanto.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Pedagang Kue Kering di Banyuwangi Banjir Pesanan Jelang Lebaran, Omzet Capai Rp10 Juta per Hari

Kisah Pedagang Kue Kering di Banyuwangi Banjir Pesanan Jelang Lebaran, Omzet Capai Rp10 Juta per Hari

Sehari 500 kilogram kue kering ludes terjual. Adapun omzet yang didapat bisa mencapai Rp10 juta per hari.

Baca Selengkapnya
Status Pandemi Dicabut, Pemprov DKI Sesuaikan Biaya Sewa Rusun

Status Pandemi Dicabut, Pemprov DKI Sesuaikan Biaya Sewa Rusun

Pemprov DKI Jakarta meyakini kembalinya tarif sewa rusun adalah langkah tepat.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Pedagang Pasar Angso Duo Jambi, Anies Janji Bereskan Harga Sembako Jika jadi Presiden

Kunjungi Pedagang Pasar Angso Duo Jambi, Anies Janji Bereskan Harga Sembako Jika jadi Presiden

Anies menilai sejumlah komoditas bahan pokok memang meningkatkan. Dampaknya, pendapatan atau omzet pedagang turun.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Canda Kaesang Terpaksa Bagi Sembako Pakai Celana Bola Usai Basah-basahan Terjang Genangan

Canda Kaesang Terpaksa Bagi Sembako Pakai Celana Bola Usai Basah-basahan Terjang Genangan

Kedatangan Kaesang untuk menghadiri kegiatan bazar paket sembako murah yang digagas oleh PSI.

Baca Selengkapnya
Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal

Blusukan di Pasar Palembang, Ganjar Pranowo Kaget Harga Daging Mahal

Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.

Baca Selengkapnya
Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran

Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran

Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Salah Hitung, Ini Biaya Perlu Diperhitungkan saat Mudik dengan Kendaraan Pribadi

Jangan Sampai Salah Hitung, Ini Biaya Perlu Diperhitungkan saat Mudik dengan Kendaraan Pribadi

Kendaraan pribadi cukup banyak memakan biaya baik sebelum maupun saat melakukan perjalanan mudik Lebaran.

Baca Selengkapnya
Menyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai

Menyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai

Rumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.

Baca Selengkapnya
Kisah Pemuda Asal Bali Jual Tanaman Liar Senilai Rp10 Juta, Cuan Besar Bikin Ketagihan

Kisah Pemuda Asal Bali Jual Tanaman Liar Senilai Rp10 Juta, Cuan Besar Bikin Ketagihan

Sejak mengerti peluang bisnisnya, pemuda ini membudidayakan tanaman simbar.

Baca Selengkapnya