Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengonfirmasi satu pabrik milik PT Unilever Indonesia Tbk di Cikarang yang sempat tutup karena Covid-19 sudah beroperasi normal kembali.

"Sudah (buka) Senin kemarin," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Alamsyah ketika dihubungi pada Rabu (22/7).

Satu pabrik milik PT Unilever di kawasan industri Jababeka yang memproduksi teh ditutup selama dua pekan. Hal ini sesuai dengan protokol kesehatan setelah ditemukan kasus Covid-19 di sana.

Alamsyah mengatakan, total kasus dari klaster Unilever berjumlah 40 orang. Rinciannya 23 adalah karyawan perusahaan, sedangkan 17 lainnya adalah keluarga.

"Sudah sembuh (negatif) delapan orang, enam karyawan dan dua keluarganya," kata Alamsyah.

Klaster di Unilever ini sempat menjadi penyumbang kasus Covid-19 terbanyak di Kabupaten Bekasi. Dilansir dari sutus pikokabsi per hari ini, jumlah akumulasi kasus di sana telah mencapai 359, adapun kasus aktif sebanyak 67.

Sementara itu pasien sembuh sebanyak 266 dan pasien meninggal dunia 26. Kabupaten Bekasi oleh Pemprov Jabar ditetapkan sebagai zona kuning, sehingga pembatasan sosial berskala besar (PSBB) proporsional diperpanjang sampai akhir Juli.