Sejak ada pengajian, makam Roro Mendut sepi dari ritual seks
Merdeka.com - Nama Roro Mendut tentunya sudah akrab di telinga. Namun siapa sangka makam perempuan cantik di zaman Sultan Agung tersebut kini justru tidak terurus dan sempat dijadikan tempat ritual pesugihan.
Saat merdeka.com mendatangi makam yang terletak di Dusun Gandu, Sendangtirto, Berbah, Sleman, makam itu sudah tidak terurus. Jalan menuju lokasi makam juga tidak bisa diakses dengan kendaraan bermotor. Di sekitar makam juga tampak pohon-pohon rindang dan sampah-sampah.
Sementara makam sendiri sudah dalam keadaan tak terawat. Bangunan Cungkup yang menaungi makam juga sudah rapuh dan banyak kerusakan. Genting-genting sudah copot, tembok teras juga sudah roboh dan berlumut.
Kain putih seperti tirai di atas makam juga sudah kumal dan penuh dengan debu lembab. Tembok-tembok juga sudah mengelupas dan penuh dengan coret-coretan.
Menurut Kepala Dukuh Gandu Sudiyana, kondisi makam Roro Mendut yang rusak tersebut sudah terjadi sejak lama. Menurut dia sejak para tokoh-tokoh agama gencar memberikan pengajian di masyarakat, makam tersebut tidak lagi dirawat.
"Dulu ada juru kuncinya, tapi sekarang sudah tidak ada lagi, sudah lama tidak ada ritual-ritual seperti dulu," katanya saat ditemui di rumahnya, Senin (8/12).
Mengenai bangunan yang roboh pada bagian teras dia mengaku tidak sengaja dilakukan, namun memang rusak pasca-terjadi gempa pada 2006 lalu. Sementara penutupan akses jalan untuk kendaraan bermotor ke makam memang dilakukan oleh warga supaya tidak digunakan untuk hal negatif.
"Dulu itu ya dipakai untuk ritual, setelah itu dipakai untuk nongkrong anak-anak muda dan mabuk-mabuk, karena meresahkan warga lantas ditutup aksesnya," ujarnya.
Penutupan akses jalan tersebut sudah dilakukan sejak tahun 90-an. Saat itu banyak orang datang dari luar yang ingin mencari pesugihan dengan melakukan ritual berhubungan seks dengan lawan jenis yang tidak dalam ikatan suami istri.
"Ritual itu kadang ada laki-laki dan perempuan ke sana, kalau cerita dari orang-orang tua ya seperti itu (berhubungan seks), katanya pesanan dari juru kunci," tuturnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Digelar Sepekan, Ritual ‘Seblang Olehsari’ Ramai Dipadati Pengunjung
Digelar Selama Depekan, Ritual ‘Seblang Olehsari’ Ramai Dipadati Pengunjung
Baca SelengkapnyaMengulik Tradisi Ruwatan, Ritual Buang Sial dan Penyucian Diri ala Masyarakat Jawa
Masyarakat Jawa masih rutin melaksanakan tradisi tersebut sebagai bentuk penyucian diri.
Baca SelengkapnyaMengenal Mandi Gading, Upacara Ritual Meminta Hujan dari Masyarakat Gunung Kerinci
Bukan hanya gunungnya saja yang menyimpan misteri dan legenda, namun masyarakatnya juga memiliki ritual yang begitu unik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Digelar Setiap Jelang Tahun Baru Imlek, Begini Serunya Ritual Pao Oen di Kota Solo
Tradisi itu digelar dengan harapan menyambut tahun baru Imlek dengan jiwa raga yang bersih.
Baca SelengkapnyaSerunya Tradisi Rumpak-rumpakan dari Palembang, Kunjungi Rumah Tetangga saat Lebaran sambil Diiringi Rebana
Tradisi ini juga dibarengi dengan sajian kuliner khas Palembang, seperti tekwan hingga aneka macam kue yang disajikan oleh tuan rumah.
Baca SelengkapnyaMencicipi Kue Ka Khas Pulau Seribu, Hanya Ada saat Ritual Nelayan Pulang Melaut
Kelezatan kue ka hadir berbarengan dengan dalamnya makna yang dipercaya oleh masyarakat sekitar.
Baca SelengkapnyaDiremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta
Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaCerita Ganjar soal Kesulitan Guru Ngaji di Boyolali Tak Bisa Berobat Karena KIS Diblokir
Seorang guru ngaji tak bisa berobat menggunakan Kartu Indonesia Sehat (KIS) karena kartunya terkena blokir.
Baca SelengkapnyaMengenal Tradisi Adang yang Sakral, Ritual Memasak Warga Serang Sambut Hari Besar Keagamaan
Kabupaten Serang memiliki kearifan lokal yang hampir punah bernama Adang.
Baca Selengkapnya