Merdeka.com - Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jawa Tengah merekomendasikan pemberhentian tidak dengan hormat terhadap sembilan polisi yang tersebar di sejumlah kesatuan di provinsi ini.

Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Hendra Supriatna mengatakan, kesembilan anggota tersebut sudah melalui seluruh tahapan persidangan dan tinggal menunggu surat keputusan dari Kapolda.

"Sudah diputuskan, tinggal menunggu surat keputusan rekomendasi," katanya di Semarang, seperti diberitakan Antara, Kamis (31/10).

Menurut dia, terdapat sejumlah pelanggaran yang dilakukan oleh oknum polisi tersebut hingga harus menjalani sidang kode etik. "Paling banyak meninggalkan tugas lebih dari 30 hari, ada juga yang narkoba," ujarnya.

Kesembilan anggota polisi yang direkomendasikan diberhentikan itu adalah; Briptu AW anggota Polres Klaten yang melakukan pelanggaran disersi selama 172 hari kerja, Briptu SMK dari Polres Purbalingga meninggalkan tugas hingga 97 hari kerja, Brigadir ZA dari Polres Magelang meninggalkan tugas selama 129 hari kerja.

Selanjutnya, Brigadir IDA anggota Satuan Brimob Polda Jawa Tengah meninggalkan tugas selama 360 hari kerja, Briptu AW anggota Polresta Surakarta meninggalkan tugas selama 408 hari, Brigadir SR anggota Polres Purworejo meninggalkan tugas selama 112 hari, serta Aiptu R anggota Polres Brebes meninggalkan tugas selama 52 hari.

Adapun dua anggota lainnya, yakni Brigadir AC dari Polres Grobogan serta Brigadir SH dari Polres Cilacap direkomendasikan diberhentikan karena kasus penyalahgunaan narkoba.