Sebentar lagi perekonomian di Kediri dipastikan kembali normal
Merdeka.com - Dinas Perhubungan (Dishub)dan DLLAJ Provinsi Jawa Timur, berjanji dalam waktu dekat kondisi jalan yang tertutup debu, akan kembali normal. Diharapkan, perekonomian masyarakat juga bisa kembali berjalan seperti biasanya.
Hal ini diungkap Kadishub dan DLLAJ Provinsi Jawa Timur, Wahid Wahyudi. Dia mengatakan kini kondisi jalan sudah sedikit normal dan bisa dilalui oleh kendaraan. "Tidak seperti kemarin, kondisi jalan dipenuhi debu lebih dari sekitar 10 centimeter. Saat ini sudah normal dan bisa dilalui kendaraan," kata Wahid, Minggu (16/2).
Diungkap Wahid, pasca-letusan Kelud pada Kamis malam lalu, kondisi jalan tertutup debu vulkanik. Akibatnya banyak angkutan umum di Kediri memilih tidak beroperasi dan menunggu kondisi normal.
"Ini menyebabkan kondisi perekonomian menjadi terhambat, karena kondisi debu yang cukup tebal, kemarin angkutan banyak yang memilih libur," katanya.
Wahid berharap, situasi di Gunung Kelud cepat teratasi. "Untuk jalan-jalan, saya rasa, tentu berharap cepat terbersihkan, pemerintah khususnya Binamarga, akan membantu. Butuh dukungan masyarakat, tentunya. Peran masyarakat sangat besar untuk melakukan pembersihan," ujarnya.
Selain itu, hari ini, TNI juga menerjunkan 40 personel Kopassus untuk membantu warga dalam hal menjaga keamanan dan memperbaiki rumah-rumah yang rusak, termasuk membantu melakukan pembersihan jalan.
Dengan bergotong royong dengan berbagai pihak, diharapkan masalah di Gunung Kelud segera teratasi dan perekonomian masyarakat bisa kembali normal.
Sementara dari pantauan di lapangan, sejumlah warga masih bergotong royong membersihkan jalan raya dari debu, yang masih tersisa sekitar 1-2 centimeter. Itupun hanya dilakukan di beberapa daerah. Seperti di Jalan Raya Kediri, Wates.
Untuk memastikan agar jalanan benar-benar bersih, warga menyiramnya dengan air dan menyapunya hingga bersih. Sehingga, para pengendara motor tidak khawatir tergelincir.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta
Kondisi arus balik landai lantaran belum semua pemudik kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaKinerja Industri Pembiayaan Diprediksi Tumbuh Hingga 16 Persen di 2024
Industri pembiayaan diprediksi akan terus meningkat tahun ini.
Baca SelengkapnyaStaf Ahli Wakil Presiden sebut Ketidakpastian Situasi Politik Akibat Pemilu 2024 Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
Nurdin optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 berada pada kisaran 5 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ibu Hamil yang Hendak Melahirkan Ini Terjebak di Pasar Tipar, Sampai Dievakuasi Kepolisian
Warga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca SelengkapnyaPenerimaan Pajak hingga Pertengahan Maret Tembus Rp342,88 Triliun
Mayoritas jenis pajak utama tumbuh positif sejalan dengan ekonomi nasional yang stabil.
Baca SelengkapnyaWanita Ini Perlihatkan Suasana Pasar yang Sepi Pengunjung Jelang Lebaran, Sebut Jadi Sejarah Baru
Wanita ini perlihatkan kondisi pasar yang sangat sepi jelang Lebaran.
Baca SelengkapnyaUsai Pemilu, Polisi Pastikan Kondisi Jakarta dan Sekitarnya Aman Terkendali
Pencoblosan Pemilu 2024 dilakukan pada Rabu, 14 Februari kemarin.
Baca SelengkapnyaSudah Terlihat Kepadatan Arus Kendaraan di Berbagai Titik, Begini Kondisi Terkini Arus Mudik di Jateng
Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran
Baca SelengkapnyaKini Jadi Pasar Tradisional Standar Nasional, Ini 5 Fakta Menarik Pasar Wates Kediri
Pasar ini bisa jadi pilihan wisata setelah puas menjelajahi objek wisata alam Gunung Kelud karena letaknya berdekatan.
Baca Selengkapnya