Sebarkan Ajaran Sesat, Pria Mengaku Nabi dan 4 Pengikutnya Diusir Warga Donggala
Merdeka.com - Warga Dusun Lima, Desa Nupabomba, Kecamatan Tanatovea, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah mengusir lima pendatang di Masjid Uwentira, karena diduga menyebarkan aliran sesat. Seorang di antara kelimanya mengaku sebagai nabi.
Video pengusiran kelima orang itu beredar dan viral di media sosial. Kepala Kepolisian Sektor Labuan Inspektur Satu Syarif membenarkan adanya peristiwa dalam video itu.
Syarif menyebut polisi sempat melakukan mediasi antara warga dengan lima orang pendatang itu. "Dalam pertemuan tersebut terdapat lima orang, di mana satu orang mengaku sebagai nabi dan empat lainnya adalah pengikut. Sementara dari warga hadir kepala dusun dan kepala desa serta tokoh masyarakat," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Kamis (16/3).
Lima orang tersebut berasal dari daerah berbeda. Tiga orang dari Medan, dua orang dari Batam, dan seorang dari Bitung. Meski demikian, kelima orang tersebut enggan menyebutkan namanya.
"Mereka ini meyakini bahwa ada wali atau utusan (orang tak berdosa) dari Allah SWT yang kini hadir untuk umat manusia dalam mempersiapkan kiamat yang sudah dekat dengan wajib berikan tumbal," kata dia.
Karena kelimanya dianggap menyebarkan aliran sesat, Kepala Desa Nupobomba berinisiatif untuk mengusir mereka. Langkah itu diambil agar tidak memunculkan polemik di masyarakat.
"Karena dianggap sesat dan dikhawatirkan bisa jadi korban amuk massa," ucapnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen Letda Kinan Anak Mayjen Kunto Bertemu Orangtua di Tempat Dinas, Cium Tangan lalu Dipeluk dan Dicium Hangat
Berikut momen Letda Kinan anak Mayjen Kunto Arief saat bertemu orangtua di tempat dinas.
Baca SelengkapnyaSadis, Pelajar Bunuh Satu Keluarga Diduga Sakit Hati Hubungan Asmara Tidak Direstui
Salah satu korban merupakan anak berusia tiga tahun.
Baca SelengkapnyaHaru Sambil Taburkan Bunga, Mayjen Kunto Memperlihatkan Makam Anak Sulungnya yang Bernama Senin
Menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1445 Hijriyah, Mayjen Kunto dan Istri melakukan ziarah ke makam orangtua dan putra sulungnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca Selengkapnya7 Ulama yang Berjasa Besar Sebarkan Ajaran Islam di Sidoarjo, Makamnya Berbaur dengan Warga Biasa
Makam para ulama ini terletak di pemakaman umum desa.
Baca SelengkapnyaSadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba
Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca SelengkapnyaBacaan Doa Witir dan Artinya, Perlu Diamalkan
Membaca doa witir memiliki keutamaan dan kepentingan yang besar dalam agama Islam.
Baca SelengkapnyaTak Bisa Melihat, Niat Pria ini Jadi Muazin Luar Biasa, Suaranya saat Azan Amat Merdu
Sosoknya mulai menjadi sorotan usai tetangganya mengabadikan tindakan terpuji sekaligus profesi mulianya ini.
Baca SelengkapnyaDoa Puasa Senin Kamis, Ketahui Dalil dan Keutamaannya
Sebelum berpuasa, jangan lupa untuk membaca niatnya. Niat puasa Senin Kamis ini sebaiknya dibaca di malam hari atau sebelum subuh, waktu dimulainya puasa.
Baca Selengkapnya