Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Satu sopir dan lima satpam PT WKS aniaya petani hingga tewas

Satu sopir dan lima satpam PT WKS aniaya petani hingga tewas Ilustrasi Penganiayaan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Enam pekerja PT Wira Karya Sakti (WKS) diketahui melakukan penganiayaan hingga menewaskan seorang petani Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi, bernama Indra. Peristiwa ini terjadi di Pos Kembar 803 Distrik 8 PT WKS yang berlokasi di Kabupaten Tebo, pada Jumat 27 Februari sekitar pukul 17.00 WIB lalu.

Awalnya polisi hanya menetapkan lima tersangka dalam kasus itu. Namun belakangan setelah dilakukan penyidikan lebih lanjut, polisi kembali menetapkan satu orang tersangka yang bertugas sebagai sopir untuk membuang jasad Indra.

"Dalam kasus pembunuhan itu terdapat enam orang tersangka, dan terakhir adalah Panji, supir PT WKS yang ikut terlibat kasus tersebut," kata Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Almansyah di Jambi, dikutip dari Antara, Minggu (21/6).

Tersangka baru tersebut adalah Panji, yang merupakan sopir mobil operasional PT WKS. Penetapan Panji sebagai tersangka berdasarkan pengembangan dari hasil rekonstruksi yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Kasus pembunuhan anggota Serikat Petani Tebo, Indra pada 27 Februari 2015 itu awalnya melibatkan lima orang satpam PT WKS, namun setelah dikembangkan menjadi enam tersangka.

Panji dinyatakan terlibat, karena selaku pembawa mobil, di mana di mobil itu ada korban Indra yang dianiaya hingga tewas. Kemudian, tersangka juga yang mengemudikan mobil untuk membuang jasad Indra.

"Panji ikut terlibat dalam kasus ini di mana sudah melihat korban dianiaya tetapi tidak melaporkan ke polisi dan malah ikut membawa mobil untuk membuang jasadnya," kata Almansyah.

Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, lanjutnya, Panji sempat tidak memenuhi panggilan penyidik Subdit III Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jambi, yang menangani kasus ini.

Saat memenuhi panggilan kedua, Panji yang memiliki peran kuat dalam pembunuhan itu langsung ditahan di sel Mapolda Jambi.

Sementara, berkas lima anggota satpam PT WKS, yakni Zaidan (18), M Ridho (24), Deispa (28), Asmadi (33) dan Ayatullah Khomeni (25), masih diproses pihak Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Tinggi Jambi. Masing-masing tersangka dikenakan Pasal 338, 170, 351 ayat 3 KUHP.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pangkat Lebih tinggi, Sikap Istri Perwira Polwan ke Suami Bintara Polri di Depan Kapolres Jadi Sorotan

Pangkat Lebih tinggi, Sikap Istri Perwira Polwan ke Suami Bintara Polri di Depan Kapolres Jadi Sorotan

Di hadapan Kapolres, polwan tersebut mengundang sang suami yang merupakan Bintara.

Baca Selengkapnya
Eksekusi Lahan dan Ruko di Jambi Ricuh, Anggota Polri Luka-Luka Dikeroyok

Eksekusi Lahan dan Ruko di Jambi Ricuh, Anggota Polri Luka-Luka Dikeroyok

Kericuhan terjadi saat eksekusi lahan di Jalan Baru, Payo Selincah, Jambi Timur, Kota Jambi, Senin (18/12). Seorang anggota Polri terluka dalam peristiwa itu.

Baca Selengkapnya
Dipicu Dendam Pribadi, Pria Tusuk Sangkur Dua Pria Tewas

Dipicu Dendam Pribadi, Pria Tusuk Sangkur Dua Pria Tewas

Kejadian bermula saat pelaku Sovianyanto (22) menghampiri rumah kost teman perempuannya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Jadi Tersangka, Polisi Pengemudi Alphard Ancam Warga Dijemput Propam dan Ditahan di Sel Khusus

Jadi Tersangka, Polisi Pengemudi Alphard Ancam Warga Dijemput Propam dan Ditahan di Sel Khusus

Setelah ditetapkan tersangka, Bripka ED, polisi pengemudi Alphard yang ancam warga ditahan di sel khusus.

Baca Selengkapnya
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta

Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.

Baca Selengkapnya
Kasus Santri AH di Jambi Tewas dengan Banyak Luka, 2 Senior jadi Tersangka

Kasus Santri AH di Jambi Tewas dengan Banyak Luka, 2 Senior jadi Tersangka

Keluarga yakin Santri AH tewas dianiaya. Sementara pengakuan pesantren korban tewas tersentrum.

Baca Selengkapnya
Sosok 2 Jenderal TNI Beda Bintang Dulu Atasan & Bawahan, Kemudian Hari si Anak Buah Melejit Sama-sama Bintang 5

Sosok 2 Jenderal TNI Beda Bintang Dulu Atasan & Bawahan, Kemudian Hari si Anak Buah Melejit Sama-sama Bintang 5

Dua sosok Jenderal TNI bintang lima ini ternyata pernah jadi atasan dan bawahan. Simak karier keduanya hingga mampu meraih penghargaan tertinggi militer.

Baca Selengkapnya
Penempatan Polisi di TPS Berdasarkan Kategori, Rawan hingga Kondusif

Penempatan Polisi di TPS Berdasarkan Kategori, Rawan hingga Kondusif

Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, sebanyak 11.385 personel dikerahkan mengawal pelaksanaan pemungutan suara.

Baca Selengkapnya