Merdeka.com - Puluhan pelajar terjaring razia kasih sayang yang digelar Satpol PP, polisi dan Dinas Pendidikan Kota Medan, Selasa (11/12). Mereka diamankan dari sejumlah warnet dan pusat perbelanjaan pada jam belajar.

Beberapa siswa sempat berusaha melarikan diri saat petugas menggelar razia di salah satu pusat perbelanjaan di jalan Gatot Subroto, Medan. Namun, personel Satpol PP terus melakukan pengejaran.

Sebagian siswa yang diamankan membantah membolos meskipun masih mengenakan seragam sekolah. Mereka menyatakan sudah pulang sekolah dan mendapat izin dari orang tua untuk main di warnet dan pusat perbelanjaan.

"Hari ini kami ujian, jadi pulang cepat," kata seorang siswa bersikeras tidak bersalah.

Para siswa yang terjaring razia dibawa petugas ke Kantor Satpol PP di Jalan Adi Negoro, Medan. "Mereka akan didata dan dibina terlebih dahulu, kemudian dipulangkan ke rumah masing-masing, setelah orang tuanya datang," ujar Syafrizal, Kepala Seksi Pembinaan Satpol PP kota Medan.

Dia menambahkan, razia ini sengaja digelar untuk mencegah tindak kriminal di kalangan pelajar. "Tujuannya lebih kepada pembinaan dan mereka tidak bolos sekolah dan mencegah tawuran," ujarnya.