Satpol PP ancam sita makanan warung nasi yang jualan saat puasa

Merdeka.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, melakukan razia warung kelambu (Warkel) di pasar tradisional dan sejumlah lokasi di daerah itu saat Ramadan. Warung kelambu adalah warung makan yang ditutupi kelambu atau tirai dan berjualan di siang hari.

Kepala Satpol PP Kabupaten Agam Olkawendi, mengatakan, razia warung kelambu ini telah dilakukan sebanyak enam kali di pasar tradisional dan tempat lain.

"Bagi warung yang menggunakan kelambu, kami akan menyita kain penutupnya agar orang yang sering makan pada siang hari saat Ramadhan menjadi malu," kata dia.

Sementara warung yang terbukti berjualan, maka semua hidangannya akan disita.

Selain melakukan razia warung kelambu, Satpol PP Kabupaten Agam juga melakukan razia petasan. Saat ini, Satpol PP telah menyita belasan ribu petasan berbagai merek.

"Petasan ini kami sita dari pedagang yang tersebar di 16 kecamatan semenjak awal Ramadhan," katanya.

Rencananya, petasan ini akan dimusnahkan setelah Lebaran.

Ia menambahkan, razia warung kelambu dan petasan ini bertujuan agar pelaksanaan ibadah puasa berjalan dengan baik dan tidak ada lagi suara petasan.