Satgas Ingatkan Daerah Alami Kenaikan Kasus Covid-19 Tak Lengah Prokes
Merdeka.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mengimbau pemerintah daerah tanggap terhadap kondisi kasus Covid-19 di daerahnya masing-masing. Kepala daerah diminta cepat mengambil langkah mitigasi sebelum kasus Covid-19 melonjak.
"Utamanya bagi daerah yang kasusnya sudah mengalami kenaikan mohon segera melakukan upaya pengendalian kasus sebelum terlambat," kata Jubir Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito lewat YouTube sekretariat presiden, Kamis (25/11).
Selain itu, Wiku mengingatkan agar Indonesia hati-hati dalam melakukan pembukaan bertahap. Mengingat sebentar lagi masuk periode Natal dan Tahun Baru.
"Belajar dari Filipina pembatasan kegiatan masyarakat perlu dilakukan dengan segera begitu kasus menunjukkan kenaikan," imbuhnya.
Wiku meminta masyarakat disiplin menggunakan masker. Dia melihat beberapa tempat umum masih terjadi pelanggaran protokol kesehatan.
"Kepatuhan protokol kesehatan ini harus diterapkan dan diawasi secara serius dengan memastikan terdapat Satgas di setiap tempat umum," kata Wiku.
Update Kasus Covid-19
Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia mencapai 4.254.815. Terjadi penambahan sebanyak 372 kasus dalam 24 jam terakhir hingga hari ini pukul 12.00 WIB.
Kementerian Kesehatan melalui dokumen yang dirilis Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Kamis (25/11), menyebut 372 kasus positif Covid-19 disumbang 27 provinsi. Dua provinsi di antaranya mencatat kasus Covid-19 tertinggi yakni DI Yogyakarta 79 dan DKI Jakarta 54.
Dari total 4.254.815 kasus positif Covid-19 di Indonesia, sebanyak 143.782 meninggal dunia. Jumlahnya meningkat 16 dari data kemarin 143.766 orang meninggal karena virus SARS-CoV-2 itu.
Sementara itu, tercatat ada 4.102.993 pasien telah sembuh dari Covid-19. Bertambah 293 dari data kemarin hanya 4.102.700 pasien.
Masih dari dokumen yang sama, kasus aktif Covid-19 dilaporkan menurun 63 sehingga total kumulatif menjadi 8.040. Kasus aktif merupakan pasien positif Covid-19 yang masih menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi di tempat isolasi terpusat maupun di rumah.
Kasus suspek Covid-19 meningkat. Data kemarin, kasus suspek Covid-19 masih 5.834, hari ini menjadi 6.070 orang.
Dalam 24 jam terakhir, pemerintah melakukan pemeriksaan terhadap 285.422 spesimen dari 199.759 orang. Total kumulatif spesimen yang sudah diperiksa sebanyak 53.105.367 dari 35.573.977 orang.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaPotensi terjadinya cuaca ekstrem akibat adanya intervensi tiga bibit siklon tropis secara sekaligus.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaSatgas Damai Cartenz melaporkan situasi Kamtibmas di 9 daerah operasi di Pemilu 2024 tidak ada gangguan-gangguan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaPetugas juga melakukan pemetaan sejumlah titik rawan macet.
Baca SelengkapnyaKepastian itu didapat setelah dilakukan pengecekan terhadap gudang-gudang beras di sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnya