Sampah di Pasar Rakyat Rakernas PDIP dikeluhkan pengunjung
Merdeka.com - Untuk memeriahkan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP di Kota Semarang, Jawa Tengah yang digelar 19-21 September, DPP PDIP membuka pasar rakyat di sekitar Marina Convention Hall, Kota Semarang, Jawa Tengah. Namun, pada hari pertama Jumat (19/9) saat acara pembukaan berlangsung, pengunjung baik peserta maupun simpatisan PDIP yang mengunjungi pasar rakyat mengeluhkan adanya beberapa sampah yang berserakan di sekitar pasar di antara beberapa stand yang ada.
"Bagus pasar rakyatnya. Mulai dari pernak-pernik PDIP disediakan di sini selain ragam kuliner yang ada. Tetapi sayang, sampah yang ada di sini berserakan tidak tentu. Tidak ada tempat-tempat khusus untuk buang sampak di setiap standnya. Jadi setiap stand harus menyediakan tempat sampah sendiri," ungkap Kukuh Wicaksono salah seorang pengunjung kepada merdeka.com di sekitar lokasi pasar rakyat.
Kukuh berharap, pasar rakyat yang menyediakan stand dari pengurus-pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC)-DPC se Jateng serta masyarakat dan pengusaha umum baik UKM maupun stand perusahaan ini menyediakan fasilitas sarana pembuangannya sampah. Sehingga kesan kebersihan dan kerapian masing-masing stand hilang.
Selain sampah yang dikeluhkan pengunjung dan peserta rakernas, panasnya cuaca yang ada di Kota Semarang ini juga dikeluhkan oleh peserta dan pengunjung. Posisi gedung Marina Convention Hall yang berada di tepi Pantai Tanjung Emas ini, membuat suasana gerah melanda.
"Panas sekali! Kalau sudah pukul 10.00 WIB suasananya sejuk di dalam ruangan begitu keluar ruangan terik matahari membuat gerah! Panas" ungkap Ninik salah satu panitia lokal rakernas PDIP disekitar pasar rakyat.
Meski suasana panas terik melanda, tidak mengurangi semangat para peserta dan pengunjung pasar rakyat dan rakernas yang dihadiri oleh seluruh DPD-DPD se-Indonesia yang berlangsung selama tiga hari ini.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Melihat Suasana Pasar Terpencil di Pelosok Pacitan, Pedagang Menjerit Karena Sepi Pembeli
Walaupun sepi pengunjung, para pedagang pasar memilih bertahan tetap berjualan
Baca SelengkapnyaPasar Induk Among Tani Kota Batu Diresmikan, Jokowi: Gedungnya Sangat Megah
Pasar Induk Among Tani mampu menampung ribuan pedagang dengan fasilitas lebih dari 2700 kios
Baca SelengkapnyaFOTO: Sisa-Sisa Kebakaran di Pasar Kambing Tanah Abang, 130 Kios Hangus Rata dengan Tanah
Kebakaran yang dipicu oleh korsleting listrik itu telah memicu kobaran api yang dahsyat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Penampakan Pedagang Kembang Api di Pasar Asemka Menjamur Jelang Tahun Baru 2024
Menurut pedagang setempat penjualan kembang api baru akan ramai pada H-3 dan H-2 malam Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaKunjungi Pasar Bersehati Manado, Atikoh Jelaskan Skema Pedagang Dapat Bantuan Modal Lewat KTP Sakti
Atikoh sempat berdiskusi dengan para pedagang di pasar tersebut.
Baca Selengkapnya15 Pasar Jalanan Tertua di Dunia, Ada yang Sudah Berdiri Ribuan Tahun Lalu
Banyak sekali pasar jalanan di seluruh penjuru dunia yang sudah berdiri sejak ribuan tahun lalu. Yuk, simak pasar jalanan apa saja yang paling tua di dunia!
Baca SelengkapnyaFOTO: Penampakan Sepi Pasar Tanah Abang saat Ditinggal Mudik Para Pedagang
Sejumlah toko tutup di depan Pasar Tanah Abang Blok A di Jakarta pada Jumat (12/4/2024).
Baca SelengkapnyaFOTO: Ada Operasi Pasar di Pinang, Emak-Emak Sampai Rela Panas-Panasan dan Mengantre Panjang Demi Beras Murah
Mereka bahkan sampai rela berdesakan saat mengantre untuk membeli beras di bawah harga pasaran itu.
Baca SelengkapnyaMendag Zulhas Pantau Pasar Tanah Abang: Masih Pagi Sudah Ramai, Geliat Ekonomi Kita Pulih
Menteri Zulhas mengaku senang aktivitas perdagangan di pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara tersebut kembali ramai.
Baca Selengkapnya