Merdeka.com - Striker Sriwijaya Football Club (SFC) U-21, Mariando Djobnak, nyaris dikeroyok warga lantaran memasuki salah satu rumah orang tanpa izin di kawasan rumah susun (rusun), lantai III, Blok 45, Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, Kamis (20/11), sekitar pukul 06.00 pagi.

Informasi yang dihimpun, eks pemain Timnas Indonesia U-19 itu datang ke rusun dan langsung memasuki rumah salah satu penghuni yang diketahui bernama Darni Nawati yang saat itu sedang beres-beres rumah.

Melihat kedatangan orang tak dikenal, Darni menjerit histeris dan ketakutan. Akibat jeritan Darni, para penghuni yang mendengar langsung mendatangi kediamannya. Sehingga, Mariando nyaris menjadi bulan-bulanan massa.

Namun, keberuntungan masih berpihak kepada Mariando karena salah satu warga setempat mengenali Mariando sebagai striker SFC U-21.

"Dia (Mariando) bilang, mau ke rumah perempuan yang ada di rumah susun ini," kata Darni menirukan perkataan Mariando seperti orang kebingungan.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Ilir Barat II Palembang Ipda Sukono mengatakan Mariando diduga sedang dalam keadaan mabuk sehingga nyasar. "Tetapi dia tidak sempat diamuk massa. LP tidak ada, karena tak ada pemukulan saat kejadian," ujar Sukono.