Salah Jalur, 5 Pendaki Sempat Tersesat di Gunung Timau Kupang
Merdeka.com - Lima sempat tersesat saat mendaki Gunung Timau, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Kamis (4/11) kemarin. Saat akan turun, mereka salah jalur.
Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kupang sudah menerjunkan tim dan berhasil menemukan empat orang pendaki tersebut, Jumat (4/11) sekitar pukul 10.22 Wita.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kupang, Emy Frizer, menjelaskan keempat pendaki tersebut salah jalur saat turun dari puncak.
"Dalam perjalanan menuruni gunung tersebut, para pendaki tersesat dan tidak tahu jalan pulang. Hingga pukul 17.00 Wita, 4 pendaki tersebut belum tiba di lokasi awal pendakian," jelasnya.
Menurut Emy, pada pukul 22.45 Wita, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang menerima laporan via telepon dari seorang ibu bernama Ajeng, kerabat salah satu korban.
Operator Radio dan Komunikasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang segera mengecek kebenaran informasi yang diterima.
"Kagahar menyampaikan informasi tersebut kepada saya dan Kasi Operasi. Saya memerintahkan agar mempersiapkan personil, Alut SAR serta peralatan SAR yang diperlukan untuk melaksanakan operasi SAR terhadap empat orang pendaki, yang tersesat saat melakukan treking di Gunung Timau, Kabupaten Kupang," ungkap Emy.
Emy menambahkan, pukul 23.00 Wita diberangkatkan Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang yang berjumlah sembilan orang menggunakan Rescue D-Max dan Truck Personil dilengkapi peralatan SAR Darat, Peralatan Medis dan Palsar lain untuk melaksanakan operasi SAR.
Pada pukul 06.00 Wita Tim SAR Gabungan mulai melakukan pencarian terhadap para pendaki yang tersesat melalui penyisiran darat, mengikuti jalur perjalanan tracking empat pendaki tersebut hingga Puncak Gunung Timau.
Pada pukul 08.30 Wita, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan lima orang korban dalam keadaan selamat pada koordinat 09°35' 03.17" S - 123°56' 09.25" E, dan langsung melakukan evakuasi menuju Polsek Amfoang Selatan.
"Untuk hasil operasi SAR, korban yang semula diinfokan pelapor berjumlah empat orang, namun berhasil ditemukan lima orang dengan identitas, Roni Ndun (33), Yosep Marselino (38), Frangki Seran (34), Rhamadan Morematal (23) dan Thomi Thei (28)," ungkapnya.
Pada pukul 09.20 Wita, Tim SAR Gabungan tiba di Polsek Amfoang Selatan untuk menyerahkan para korban ke kepolisian dan diteruskan kepada keluarga masing-masing.
Gunung Timau terletak di Kecamatan Amfoang Tengah. Gunung ini memiliki ketinggian 1.300 MDPL, yang berada di dataran rendah.
Kawasan Hutan Lindung Gunung Timau telah ditetapkan menjadi lokasi ideal pembangunan observatorium antariksa terbesar di Asia Tenggara.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas pada sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari pusat erupsi.
Baca SelengkapnyaDi bagian barat Pulau Sumatra, tepatnya di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, terdapat danau yang tak kalah indahnya untuk dikunjungi, yaitu Danau Maninjau
Baca SelengkapnyaEmpat pendaki yang sempat dikabarkan tersesat di Gunung Sanghyang, Kabupaten Tabanan, Bali, akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gunung Talamau menjadi salah gunung tertinggi di Sumatra Barat yang termasuk dalam kategori tipe gunung api tidak aktif.
Baca SelengkapnyaTim Indonesia Maju adalah Paskibraka pada Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Merdeka
Baca SelengkapnyaPulau dongeng di Depok bikin liburan keluarga akhir tahun makin seru dan ceria
Baca SelengkapnyaDua ekor lutung jawa dilepasliarkan di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru wilayah Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (23/2).
Baca SelengkapnyaPertemuan lempeng tektonik adalah kunci dalam pembentukan gunung.
Baca SelengkapnyaMereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.
Baca Selengkapnya