Sakit Hati Dilarang Mudik, Jumadi Ditangkap Polisi Usai Komentar Soal Bom Bali
Merdeka.com - Polda Bali menangkap seorang pria bernama Jumadi (25) asal Jember, Jawa Timur, karena berkomentar mengandung unsur ancaman di media sosial. Hal itu dia lakukan karena sakit hati dilarang mudik oleh polisi.
"Dari hasil pemeriksaan bahwa pelaku mengakui telah mem-posting posting-an tersebut di atas dengan alasan yang bersangkutan benci terhadap Polri karena dilarang mudik Lebaran," kata Kasubdit V Ditreskrimsus Polda Bali AKBP Gusti Ayu Suinaci, Jumat (22/5).
Pelaku ditangkap pada Rabu (20/5) lalu, di Jalan By Pass Ngurah Rai, Kedonganan, Kabupaten Badung, Bali. AKBP Suinaci menerangkan, bahwa pelaku melakukan modus dengan membuat komentar pada posting-an seseorang di media sosial Facebook dengan nama akun 'JUN BINTANG' dengan kalimat "Pasti bisa ke Bali lagi tenang saja kalau dilarang masuk Bali iya bom saja kaya dulu biar mampus wkwkw".
"Kemudian yang bersangkutan mengubah nama akunnya untuk menghilangkan jejaknya," imbuh Suinaci.
Polisi menilai komentar Jumadi berisi muatan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan SARA.
Sementara untuk barang bukti yang diamankan satu unit handphone, enam lembar screen capture postingan akun Facebook 'Jun Bintang'.
"Saat ini pelaku telah dilakukan penahanan di Rutan Mapolda Bali," ujar Suinaci.
Pelaku dijerat dengan persangkaan Pasal 28 Ayat (2) jo Pasal 45 Ayat (2) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan Transaksi Elektronik, dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun atau denda paling banyak Rp1 miliar.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga Pemuda di Buleleng Aniaya Pria hingga Tewas, Korban Diduga Selingkuh dengan Bibi Pelaku
Polisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.
Baca SelengkapnyaKasus 2 Polisi Lecehkan Wanita Muda Lalu Korbannya Dikeroyok, Kapolda Curiga Ada Motif Lain di Balik Pelaporan
Perkara ini awalnya telah dilakukan upaya perdamaian antara kedua belah pihak. Hanya saja tidak menemui titik terang
Baca SelengkapnyaArahan Jenderal Polisi Jebolan Non Akpol ke Bintara dan Tamtama: Hindari Mental Adigang, Adigung
Kapolda Jawa Tengah Ahmad Luthfi memberikan arahan kepada bintara dan tamtama Polri agar tidak memiliki sifat adigang, adigung, adiguna.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pelabuhan Tanjung Priok Geger, Jasad Wanita Ditemukan Membusuk dalam Peti Kemas
Seorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaKakek asal Jepang yang Lecehkan 5 Anak PAUD di Bali Akhirnya Dideportasi
Kasus ini terjadi Februari 2018. Pelaku awalnya menjadi sukarelawan di sebuah PAUD
Baca SelengkapnyaPemuda Perkosa ABG di Bali Lalu Diviralkan Kini Tersangka, 3 di Antaranya Anak di Bawah Umur
Terkait penyebaran foto korban sedang diperkosa di media sosial juga sudah didalami kepolisian.
Baca SelengkapnyaViral Pria di Bali Pamer Pistol di Medsos, Berujung Diringkus Polisi
Karena pamer senjata api (senpi) di media sosial, pria asal Bali ini ditangkap polisi
Baca SelengkapnyaBayi di Panti Asuhan Semarang Diduga Meninggal Tak Wajar Hingga Makamnya Kembali Dibongkar
Kompol Andika menuturkan bahwa penyidik sudah meminta keterangan dua orang saksi.
Baca SelengkapnyaPria di Bali Selamatkan Wanita dan Tidak Gentar Dikeroyok 2 Orang, Tinju Lawan hingga Terkapar
Seorang pria di Bali menyematkan wanita dari godaan dua pemotor ugal-ugalan.
Baca Selengkapnya