Merdeka.com - Sebagian besar warga yang menjadi korban kebakaran di Gang Betet Dalam, Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat, masih berada di kampung halaman.

"Rata-rata warga di sini, di RT 8 RW 1 masih banyak yang mudik. Ini istri saya saja pulang kampung sama anak saya," kata salah seorang warga korban kebakaran, Anin (59) di lokasi, Jumat (24/8).

Anin yang tinggal sejak kecil di lingkungan padat pemukiman itu mengatakan, harta benda warga yang mudik tidak dapat terselamatkan. "Surat berharga seperti surat tanah, ijazah, dan BPKP motor terbakar semua," katanya.

"Lihat saja ini rumah tetangga saya, motor dia saja hangus terbakar," lanjut Anin.

Anin yang pada saat kebakaran terjadi sedang berkumpul dengan warga itu, berharap mendapat sumbangan sesegera mungkin, terutama bahan bangunan.

"Saya juga minta, nanti warga yang surat-surat pentingnya terbakar, agar dipermudah dalam pengurusannya," imbuhnya.

Seperti diketahui, kebakaran di kawasan padat penduduk itu terjadi sekitar Kamis (24/8) sekitar pukul 03.30 WIB. Kebakaran baru dapat dipadamkan dua jam kemudian.

Akibat kebakaran tersebut, 66 rumah dan 1 musala hangus terbakar. 142 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal.