Rusia siap bantu Indonesia bangun infrastruktur di daerah
Merdeka.com - Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Y Galuzin menyambangi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan diterima pimpinan. Wakil Ketua DPR, Fadli Zon, mengatakan, kedatangan Mikhail untuk menjalin komunikasi antar kedua negara.
"Mereka menerima undangan kunjungan ke Indonesia di mana nanti kita juga akan menjawab undangan kunjungan kesana. Ini sebagai penjajakan parlemen Rusia ke Indonesia dan sebaliknya, untuk mempererat hubungan antar negara," kata Fadli di Gedung DPR RI, Jumat (22/5).
Selain itu, kunjungan tersebut juga membicarakan kerja sama pembangunan di beberapa daerah di Indonesia. Salah satunya membangun kereta api di Kalimantan untuk dipakai dalam bidang pertambangan maupun perdagangan.
"Mereka ingin membangun jalan kereta api yang menghubungkan Kalimantan untuk industri batubara atau keperluan umum lainnya. Di bidang industri lain, seperti pesawat dan industri lain sudah berjalan," imbuh politisi Partai Gerindra itu.
Sementara itu, Mikhail mengatakan pihaknya siap untuk membantu Indonesia membangun infrastruktur. Menurutnya, hubungan antar parlemen sangat penting untuk mempererat kedua negara, sehingga kerja sama ini harus didukung sepenuhnya.
Mikhail mengakui bahwa negaranya memiliki sejarah militer yang sangat baik di dunia. Sehingga dia meyakinkan bahwa infrastruktur yang akan diberikan ke Indonesia memiliki kualitas yang baik.
"Saya bisa memberikan jaminan bahwa dari tahun 1950 hingga sekarang teknik militer dari Rusia yang terbaik di dunia. Kita bisa lihat di Indonesia, di mana pesawat tempur Rusia dipakai dengan sangat baik. Kami sangat bersedia membangun kerjasama ini dengan Indonesia," imbuh Mikhail.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggaran infrastruktur ini juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur di IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaIndonesia tak pernah setuju tindakan kekerasan dalam bentuk apapun
Baca SelengkapnyaAHY menjelaskan, berbagai program yang digagas oleh Presiden Joko Widodo hingga saat ini seperti pembangunan infrastruktur, akan tetap dilanjutkan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
DPR sudah menerima daftar inventarisasi masalah (DIM) dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin Presiden terpilih bisa melanjutkan program-program dan pembangunan infrastruktur yang menjadi warisannya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Baca SelengkapnyaPutin Kembali Menang Telak dalam Pemilu Rusia, Jadi Pemimpin Terlama Lampaui Stalin
Baca SelengkapnyaKunjungan ini untuk melihat sejumlah proyek infrastruktur fisik di Ibu Kota Nusantara.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin sampaikan apresiasi.
Baca Selengkapnya