Ruhut: Sebut Grup D Paspampres buatan SBY, otaknya ada kutil
Merdeka.com - Juru Bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul membantah soal pembentukan Grup D Pasukan Pengamanan Presiden sebagai upaya Susilo Bambang Yudhoyono mengintai lawan politiknya. Dia bahkan melontarkan pernyataan keras soal tuduhan itu.
"Oh enggak. SBY itu paling bersih. Dan calon dia juga yang jadi presiden. Enggak ada kekhawatiran kita. Itu kata orang saja yang di otaknya ada kutil. Enggak ada itu," kata Ruhut selepas acara diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (9/3).
Ruhut mengatakan, pembentukan Grup D Paspampres adalah mengikuti perkembangan zaman dan kebutuhan. Sebab, menurut dia mantan wakil presiden dan wakil presiden semakin banyak dan juga sesuai amanat undang-undang.
"Ini kan berkembang. Sekarang kan makin banyak presiden dan wakil presiden. Nah, ini perlu ditata dan diatur. Jangan para mantan ini menggunakan pengawalan yang overloading (berlebihan). Ada kadang yang lain enggak sesuai prosedur dan ketetapan aturan. Nah ini mau ditata," sambung Ruhut.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jika Terpilih Presiden, Prabowo Janjikan AHY Posisi Sangat Strategis dan Penting
Prabowo Subianto menjanjikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jabatan sangat penting dan strategis.
Baca SelengkapnyaAHY Dukung Prabowo Rangkul Partai di Luar Koalisi: Kembalikan ke Pemimpin Kita
AHY mendukung Prabowo Subianto menarik sejumlah partai politik di luar koalisi masuk ke dalam kabinetnya.
Baca SelengkapnyaReaksi AHY Soal PPP Beri Sinyal Gabung Kabinet Prabowo-Gibran: Penguatan Koalisi Terus Kita Bicarakan
AHY menyerahkan kepada Prabowo apabila ada partai politik yang ingin bergabung ke Koalisi Indonesia Maju.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ini Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI
Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaGus Yahya Bantah Arahkan Pengurus Menangkan Prabowo-Gibran: Sejak Awal, PNBU Tak Terlibat Dukung Mendukung
Gus Yahya menegaskan bahwa PBNU tidak terlibat dalam dukung-mendukung salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDidukung Koalisi Besar, Gerindra Optimistis Suara Prabowo di Sumsel Lampaui 68 Persen
Bergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaCak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata
Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaBegini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaSoal Jatah Kursi Menteri Pemerintahan Mendatang, PAN Singgung Hubungan Baik dengan Prabowo
Dirinya mengungkapkan, jika ketua umum partainya sudah melakukan komunikasi dengan Prabowo Subianto.
Baca Selengkapnya