Ritual Suro di Gunung Lawu, Andini terjatuh hingga patah tulang
Merdeka.com - Malam satu Suro, banyak dimanfaatkan warga untuk melakukan ritual khusus atau sekedar berlibur ke puncak Gunung Lawu di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur. Kondisi puncak Lawu dengan udara yang dingin, medan berliku serta tempat-tempat wingit (dikeramatkan) menjadi tempat favorit buat pendaki ataupun warga yang menginginkan suasana sepi.
Meski menantang, jika tak berhati-hati bahaya bisa saja mengancam setiap saat. Seperti yang dialami Andini (38) warga Pucangan, Kartasura Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Karena kurang berhati-hati, Andini terpeleset saat perjalanan turun. Ia bahkan mengalami fraktur atau patah tulang di lengan kiri bawah.
Humas Kantor SAR Surakarta Yohan Tri Anggoro membenarkan, ada seorang pendaki malam suro yang terpeleset jatuh hingga mengalami patah tulang. Peristiwa tersebut menurut Yohan, terjadi di daerah sekitar Cemoro Kandang Karanganyar.
"Korban bersama 4 rekannya naik lewat Cemoro Kandang Jumat (24/10) pukul 16.00. Mereka sempat bermalam di pos 3. Kemudian mereka turun siang hari," ujar Yohan kepada merdeka.com, Sabtu (25/10).
Menurut Yohan, pihaknya mendapat laporan salah satu rekan korban yang menyebutkan jika Andini, sekitar pukul 13.00 turun di bawah pos satu dan tiba-tiba terpeleset. Andini terpeleset karena medan yang berdebu dan sandal yang dikenakan korban terlalu licin.
"Kemudian putra korban turun ke posko untuk meminta bantuan evakuasi. Dengan peralatan yang cukup dan dibantu tim Rescue dari Basarnas Surakarta, BPBD karanganyar, AGL Indonesia, SAR MDMC Muhammadyah Karanganyar, SAR Karanganyar, Tagana karanganyar, dan para pendaki, kami berhasil mengevakuasi korban ke bawah," urainya.
Usai berhasil mengevakuasi, lanjut Yohan, korban segera diserahkan kepada tim medis untuk dilakukan penanganan lebih intensif.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mengenal Mandi Gading, Upacara Ritual Meminta Hujan dari Masyarakat Gunung Kerinci
Bukan hanya gunungnya saja yang menyimpan misteri dan legenda, namun masyarakatnya juga memiliki ritual yang begitu unik.
Baca SelengkapnyaMengulik Tradisi Ruwatan, Ritual Buang Sial dan Penyucian Diri ala Masyarakat Jawa
Masyarakat Jawa masih rutin melaksanakan tradisi tersebut sebagai bentuk penyucian diri.
Baca SelengkapnyaMengenal Ritual Pabbajja Samanera di Candi Borobudur, Latihan Umat Buddha Tinggalkan Keduniawian
Dalam ritual ini, mereka wajib melepaskan pakaian umat awam, dan kemudian menggantinya dengan jubah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tetap Lincah dan Awet Muda, 8 Foto Inul Daratista Saat Bagikan Rahasia Ritual Bugarnya
Inul Daratistaselalu tampil enerjik di usianya yang sudah kepala empat. Ibu sat
Baca SelengkapnyaFOTO: Mengintip Ritual Memandikan Patung Dewa di Wihara Bahtera Bhakti Ancol
Kegiatan ini menjadi simbol penyucian diri umat Tri Dharma guna menghapus segala keburukan hati dan pikiran serta kembali suci.
Baca SelengkapnyaMengenal Tradisi Andung, Ungkapan Perasaan Duka saat Upacara Kematian Ala Suku Batak Toba
Ketika seseorang telah pergi untuk selamanya, bagi kelompok Suku Batak Toba orang tersebut layak untuk mendapatkan penghormatan.
Baca SelengkapnyaMengenal Mandi Kasai, Tradisi Memandikan Sepasang Kekasih Jelang Menikah dari Lubuk Linggau
Ritual mandi sepasang kekasih menjelang pernikahan ini disaksikan langsung oleh kerabat dan teman mereka.
Baca Selengkapnya50 Contoh Pantun Lucu yang Menghibur, Cocok untuk Cairkan Suasana Saat Berkumpul
Berikut contoh pantun lucu yang menghibur dan cocok untuk mencairkan suasana saat berkumpul.
Baca SelengkapnyaSerunya Kerapan Kerbau Tradisi Petani di Lumajang Jelang Masa Tanam
Selain sebagai hiburan, menyaksikan keseruan kerbau beradu kecepatan, kultur ini juga sebagai simbol rasa syukur dan doa para petani,
Baca Selengkapnya