Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menyebut kriteria kepala otorita ibu kota negara (IKN) adalah kepala daerah dan berlatar belakang arsitek. Sejumlah nama kandidat mengemuka. Salah satunya Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Tak banyak kepala daerah yang memiliki latar belakang arsitek. Beberapa nama yang masuk kriteria adalah Ridwan Kamil, mantan Wali Kota Bandung yang saat ini menjabat Gubernur Jawa Barat,

Ditanya soal ini, Ridwan Kamil memilih tidak banyak berkomentar. Namun, siapapun yang dipilih Presiden Joko Widodo, harus bisa membangun kota baru dengan maksimal.

"(Informasi itu) Baru kira-kira, belum pasti saya juga. Saya juga baru baca tadi malam, kriteria kepala daerah arsitek kan enggak hanya saya, ada Wali Kota Makassar (Danny Pomanto), bu Risma (Menteri Sosial) juga kan arsitek," ucap dia, Kamis (20/1).

"Tapi, siapapun yang terpilih harus maksimal membangun ibu kota yang diputuskan pindah ke Kalimantan. Jadi saya enggak mau GR (gede rasa), takut salah," katanya melanjutkan.

Sudah Siap?

Disinggung mengenai kesiapan, ia menilai fokusnya masih menuntaskan janji politik sebagai Gubernur Jawa Barat.

"Kan belum ada obrolan, saya belum bisa menjawab," ucap pria yang akrab disapa Emil ini.

Sebelum dikenal sebagai kepala daerah, Ridwan Kamil merupakan arsitek dan dosen di ITB. Beberapa karya arsitektur yang sudah dibuat adalah Museum Tsunami Aceh, Marina Bay Waterfront di Singapura. Kemudian, Ningbo Newtown, Tiongkok, sebuah rancangan kota baru dan dianggap sebagai salah satu kota masa depan.