Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ridwan Kamil Harap Media Kurangi Politik Identitas, Fokus Narasi Persatukan NKRI

Ridwan Kamil Harap Media Kurangi Politik Identitas, Fokus Narasi Persatukan NKRI Ridwan Kamil di Acara Forum Pemred. Alma Fikhasari

Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menilai pemimpin redaksi memiliki kekuatan luar biasa dalam mempengaruhi opini. Dia mengatakan, orang yang tadinya kanan bisa ke kiri dan kiri bisa ke kanan.

Menurut Ridwan Kamil, tantangan media ke depan adalah mengurus yang ribut di dapur dan pertengkaran. Hal itu dikatakanKang Emil sapaan Ridwan Kamil usai menghadiri acara 10 tahun Forum Pemred bertema 'Memajukan Pers Menyatukan Bangsa', di Hotel Raffles, Jakarta, Jumat (5/8).

"Jadi saya titip ke depan narasi-narasi yang mempersatukan, kurangi politik identitas yang tidak perlu, fokus pada prestasi, kurangi pada hal-hal yang saya kira merusak NKRI," kata Kang Emil.

Fokus Pemberitaan Menginspirasi

Kang Emil meminta agar pemberitaan ke depan tidak membuat resah masyarakat. Serta tidak memberikan panggung kepada hal-hal yang tidak menginspirasi.

"Harapannya sih Jawa Barat juga yang kondusif ingin damai, ingin konser lagi pariwisata lagi dan lain sebagainya jangan diganggu oleh berita-berita yang sifatnya meresahkan," kata Kang Emil.

"Saya titip ke media jangan memberi panggung hal-hal yang menurut saya tidak ada inspirasinya kalau itu dilakukan negara ini bisa melesat," tukas Kang Emil.

Selain Kang Emil, acara itu turut dihadiri Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Curhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila

Curhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila

Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.

Baca Selengkapnya
Gencarkan Narasi Damai, Perbedaan Jangan Dianggap Permusuhan

Gencarkan Narasi Damai, Perbedaan Jangan Dianggap Permusuhan

Narasi-narasi provokatif dapat memicu perpecahan harus dihindari terlebih di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ridwan Kamil: IKN Bukan Ide Pak Jokowi, Sering Orang Salah Kira

Ridwan Kamil: IKN Bukan Ide Pak Jokowi, Sering Orang Salah Kira

Ridwan Kamil sendiri diangkat menjadi Kurator Ibu Kota Nusantara oleh Presiden Jokowi

Baca Selengkapnya
Jelang Pemilu, Wakapolri: Masyarakat Guyub Rukun, yang Ribut Elit Politik

Jelang Pemilu, Wakapolri: Masyarakat Guyub Rukun, yang Ribut Elit Politik

Pemilu sebagai pesta demokrasi dihadapi dengan bahagia dan senang.

Baca Selengkapnya
Gerakan Nurani Bangsa Dialog dengan Pimpinan Media, Dorong Pemilu Damai dan Jujur

Gerakan Nurani Bangsa Dialog dengan Pimpinan Media, Dorong Pemilu Damai dan Jujur

Gerakan Nurani Bangsa yang diinisiasi para tokoh bangsa menggelar dialog dengan para pemimpin redaksi media massa

Baca Selengkapnya
Hari Pers Nasional, Ganjar: Ujian Jurnalis Tidak Ringan, Apalagi Memberitakan Isu Politik

Hari Pers Nasional, Ganjar: Ujian Jurnalis Tidak Ringan, Apalagi Memberitakan Isu Politik

Ganjar mengingatkan, kebebasan pers dijamin oleh negara

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Ingatkan IKN Harus Layak Huni dan Manusiawi

Ridwan Kamil Ingatkan IKN Harus Layak Huni dan Manusiawi

Contohnya seperti Naypyidaw, Ibu Kota Myanmar, yang dianggap gagal karena kotanya sepi dan desainnya hanya berfokus pada pusat pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Jelang Masa Tenang Pemilu 2024, Menpan RB Ingatkan ASN Wajib Netral dan Bebas Pengaruh Politik Tak Sehat

Jelang Masa Tenang Pemilu 2024, Menpan RB Ingatkan ASN Wajib Netral dan Bebas Pengaruh Politik Tak Sehat

Sejumlah alasan mengapa ASN harus netral karena sebagai bentuk kewajiban profesionalism.

Baca Selengkapnya