Rido Hehanusa tewas, diduga dianiaya anggota TNI
Merdeka.com - Jenazah Rido Hehanusa, warga sipil yang meninggal dunia karena diduga dianiaya oknum anggota TNI masih disemanyamkan di kamar jenazah Rumah Sakit Dr Kariadi Semarang, Jumat (31/5).
Jenazah korban telah ditempatkan di peti jenazah dan sempat didoakan oleh sejumlah kerabat yang dilaksanakan di bagian samping kamar jenazah.
Salah seorang kerabat korban Denny Tulaseket meminta pihak yang berwenang mengusut tuntas kasus kematian tersebut.
Selain itu, Wakil Ketua Ikatan Keluarga Maluku wilayah Jawa Tengah tersebut juga meminta agar kasus tersebut dibuka seluas-luasnya.
"Bagaimana kronologi kematian saudara kami. Dari mana jenazah dibawa semalam," katanya dikutip antara.
Ia menuturkan korban sendiri rencananya akan dipulangkan ke kampung halamannya di Saparua, Maluku Tengah pada hari Sabtu (1/6).
"Jenazah akan diterbangkan ke Ambon, kemudian menggunakan kapal menuju Saparua," katanya.
Sebelumnya, Rido Hehanusa (33) tewas setelah sebelumnya diduga dianiaya oleh anggota TNI dari kesatuan Batalyon Infanteri 400/ Raider.
Tubuh korban yang diautopsi di RS Kariadi penuh dengan luka diduga bekas pukulan. Belum diketahui kapan dan dimana korban diduga dibunuh.
Kasus tersebut telah ditangani Detasemen Polisi Militer IV/5 Semarang.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekam Jejak Komjen Rudy, Pati Non Akpol Bersinar Sejak Perwira Hingga Raih Bintang Tiga
Berikut rekam jejak Komjen Rudy Heriyanto hingga raih Bintang 3 di pundaknya.
Baca SelengkapnyaTerlibat Pencurian Ratusan Kendaraan Bermotor, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Terlibat Pencurian Ratusan Kendaraan di Jawa Timur, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anggota TNI AD Tewas di Bekasi dengan Luka di Kepala dan Tangan
Korban sempat berkomunikasi dan mengaku dari POM TNI AD
Baca SelengkapnyaAkhir Peristiwa Penyerangan Rumah Prajurit TNI di Maros, Begini Nasib Para Pelaku
Diduga rombongan pengantar jenazah tersebut menyerang rumah seorang anggota TNI akibat tersinggung setelah ditegur karena menggeber knalpot.
Baca SelengkapnyaGeger Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur & Membusuk di Perumahan Bandung Barat, Ini Kronologinya
Kepala Kepolisian Resor Cimahi, AKBP Aldi Subartono mengatakan pria itu seorang pegawai honorer di salah satu kementerian.
Baca Selengkapnya6 Orang Jadi Tersangka Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud, Ganjar: Oknumnya Tak Boleh Semena-Mena
Ganjar Pranowo memuji gerak cepat Panglima TNI Agus Subiyanto dalam menangani kasus penganiayaan relawannya.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP: Kami Hormati Prabowo Latihan Blusukan, Ganjar Sudah Tidur di Rumah Warga
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menghormati capres nomor urut 2, Prabowo Subianto yang mencoba latihan blusukan.
Baca Selengkapnya1 Tahun Bebas Berkeliaran, Serda Adan Pembunuh Casis Bintara Asal Nias Kini Ditahan Lantamal II Padang
Mirisnya, kondisi Iwan diketahui keluarga usai satu tahun wafat.
Baca Selengkapnya