Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ribuan anggur 'orang tua' & 'topi miring' dimusnahkan di Jakbar

Ribuan anggur 'orang tua' & 'topi miring' dimusnahkan di Jakbar Pemusnahan miras di Jakbar. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Ribuan botol minuman keras berbagai merek dimusnahkan di halaman kantor Wali Kota Jakarta Barat. Pemusnahan miras dengan kadar alkohol di atas lima persen tersebut merupakan hasil operasi Satpol PP Jakarta Barat selama empat bulan.

"Sebanyak 2.251 botol minuman keras ini merupakan penertiban hasil operasi selama bulan April hingga Juli 2013," kata Kasatpol PP Jakarta Barat Kadiman Sitinjak usai menyaksikan pemusnahan miras, Selasa (24/7).

Kadiman menambahkan, ribuan miras dari 12 merek berbeda ini didapatkan dari pedagang-pedagang yang menjual miras tanpa izin. Merek yang mendominasi miras tersebut adalah Anggur Cap Orang Tua dan Topi Miring atau biasa disebut Tomi.

Sementara itu, Wali Kota Jakarta Barat Fatahilah menambahkan, tidak semua tempat yang menjual miras dirazia oleh Satpol PP. Ada beberapa tempat hiburan malam yang memiliki izin, tidak dapat dirazia.

"Sebagian wilayah Jakarta Barat merupakan kawasan hiburan dan perdagangan yang berpotensi menjual minuman beralkohol. Itu sudah beda kerjaan Satpol PP, sama polisi beneran. Satpol PP ada kelasnya."

Fatahilah menambahkan, operasi dan pemusnahan miras tersebut dilakukan untuk memberikan rasa nyaman beribadah selama bulan Ramadan. Selain merazia miras, petugas Satpol PP juga mengamankan petasan.

"Selain miras, kami juga melakukan operasi terhadap pedagang petasan," pungkas Fatahilah.

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Baru Saja Berbuka Puasa, Api Berkobar Hebat Hanguskan Puluhan Rumah di Palangka Raya

Baru Saja Berbuka Puasa, Api Berkobar Hebat Hanguskan Puluhan Rumah di Palangka Raya

Belum diketahui apakah ada korban jiwa atau tidak karena tim pemadam kebakaran sedang melakukan pendinginan sisa kobaran api

Baca Selengkapnya
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
Mayat dengan Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswi SMP

Mayat dengan Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswi SMP

Mayat Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswa SMP

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Padat, Pemudik Mengantre di Pelabuhan Merak Hingga Satu Jam

Padat, Pemudik Mengantre di Pelabuhan Merak Hingga Satu Jam

Jasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Berkas Perkara Kasus Ujaran Kebencian Seret TikTokers AB Dinyatakan Lengkap

Berkas Perkara Kasus Ujaran Kebencian Seret TikTokers AB Dinyatakan Lengkap

berkas perkara dinyatakan lengkap pada tanggal 7 Februari 2024 dengan satu orang tersangka

Baca Selengkapnya
3.213 Orang Tewas Akibat Kecelakaan di Jawa Barat Selama 2023

3.213 Orang Tewas Akibat Kecelakaan di Jawa Barat Selama 2023

Kapolda Jawa Barat, Irjen Akhmad Wiyagus menyatakan bahwa penurunan angka kecelakaan berada di angka 6 persen dibandingkan tahun 2022.

Baca Selengkapnya
FOTO: H-3 Jelang Idulftri 1445 H, Permintaan Jasa Penitipan Kucing Melonjak 100 Persen

FOTO: H-3 Jelang Idulftri 1445 H, Permintaan Jasa Penitipan Kucing Melonjak 100 Persen

Jasa penitipan kucing Amore Pejaten dengan tarif Rp 55 ribu per hari mengalami peningkatan 100 persen menjelang Lebaran.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok

Gara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok

Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.

Baca Selengkapnya