Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rektor Unas dukung polisi berantas narkoba di kampus

Rektor Unas dukung polisi berantas narkoba di kampus Ilustrasi Narkoba. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Rektor Universitas Nasional (Unas), El Amry Bermawi Putra mengatakan, kampus Unas mendukung pihak kepolisian dalam pemberantasan jaringan pengedar narkoba. Dia berkeyakinan, Unas adalah kampus pertama yang menjadi pelopor berani mengungkap kejahatan narkoba di kampus tersebut.

"Tugas lembaga seperti perguruan tinggi adalah pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Saya ingin, kami semua ingin kampus bersih dari narkotika. Kedepannya Unas ingin menjadi model pemberantasan narkotika, dimulai dari Unas, kami berantas semua jaringan narkotika yang masuk ke kampus," katanya kepada awak media di Jakarta, Jumat (15/8).

Menurut Amry, lembaga pendidikan harus memperkuat sistem keamanan di internal kampus dalam memberantas peredaran barang haram tersebut di lingkungan kampus. "Saya sudah lama meyakinkan polisi masuk, saya bertanggung jawab, ini rumah saya. Karena kalau saya andalkan pegawai (satpam) lemah," imbuhnya.

Alumni FISIP Unas ini juga mengungkapkan, puncak masalah terjadi saat beberapa CCTV dirusak oleh orang yang tidak bertanggung jawab. "Pusatnya kemarin, waktu demo-demo memaksa, ini kami lakukan penggeledahan dan menemukan narkotika," ujarnya.

Amry menuding ada orang yang menghasut mahasiswa untuk melakukan tindakan anarkis tersebut. "Ada mahasiswa yang pintar, punya prestasi di luar, tulisannya jadi juara dan menjadi perwakilan Unas di ajang internasional. Tapi dengan hal seperti ini mereka jadi takut, cemas dengan hal seperti ini. Padahal hanya sedikit mahasiswa yang berbuat anarkis," tandasnya.

Amry membeberkan, dia bersama jajaran rektorat akan merenovasi tata letak ruangan Sekretariat Senat Mahasiswa (SEMA) Fakultas dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) untuk mencegah perilaku mahasiswa yang dekat dengan narkoba.

"Di belakang itu sudah ada usul dan pikiran. Ruang aula akan kami buat kantor bersama (UKM dan Sema) tapi tidak tertutup, kami kasih loker," tutupnya.

(mdk/has)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jumlah Kasus Meningkat, Remaja Perlu Disadarkan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba
Jumlah Kasus Meningkat, Remaja Perlu Disadarkan Bahaya Penyalahgunaan Narkoba

Penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu momok yang mengancam remaja. Berdasar data, terjadi peningkatkan penggunaan narkoba pada anak usia sekolah.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Mahasiswa UP soal Rektor ETH Usai Heboh Kasus Dugaan Pelecehan
Blak-blakan Mahasiswa UP soal Rektor ETH Usai Heboh Kasus Dugaan Pelecehan

Kendati sudah dinonaktifkan sebagai rektor, namun mahasiswa menolak ETH untuk tetap mengajar.

Baca Selengkapnya
Rektor Mundur, Kejati Pastikan Kasus Dugaan Korupsi di UNS Tetapi Diselidiki Sambil Tunggu Hasil BPKP
Rektor Mundur, Kejati Pastikan Kasus Dugaan Korupsi di UNS Tetapi Diselidiki Sambil Tunggu Hasil BPKP

Pemeriksaan BPKP untuk mengaudit, investigasi atau mengetahui berapa besar kerugian.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Rektor Tanggapi Kabar Guru Besar Unja Diduga Terlibat TPPO Mahasiswa Magang ke Jerman
Rektor Tanggapi Kabar Guru Besar Unja Diduga Terlibat TPPO Mahasiswa Magang ke Jerman

Rektor juga menyatakan kesiapannya untuk memberikan pendampingan bagi mahasiswa menjadi korban.

Baca Selengkapnya
Waspada Narkoba Mirip Prangko Bergambar Kartun Sasar Anak Sekolah, Satu Pengedar Ditangkap Polisi
Waspada Narkoba Mirip Prangko Bergambar Kartun Sasar Anak Sekolah, Satu Pengedar Ditangkap Polisi

Narkoba jenis LSD itu diimpor pengedar dari Jerman.

Baca Selengkapnya
Sudah 2 Melapor, Polisi Buka Pengaduan untuk Korban Dugaan Pelecehan Rektor Universitas Pancasila
Sudah 2 Melapor, Polisi Buka Pengaduan untuk Korban Dugaan Pelecehan Rektor Universitas Pancasila

Sejauh ini yang terdeteksi oleh pihak kepolisian baru dua korban.

Baca Selengkapnya
Ungkap 11 Kasus Dalam Tiga Bulan, Polisi Tangkap 11.828 Tersangka Narkoba
Ungkap 11 Kasus Dalam Tiga Bulan, Polisi Tangkap 11.828 Tersangka Narkoba

Asep mengungkapkan, selama tiga bulan tersebut pihaknya telah mengungkap 11 kasus tindak pidana narkoba di beberapa daerah.

Baca Selengkapnya
Rektor Unika Mengaku Ditekan Polisi, Komjen Fadil Imran Angkat Bicara
Rektor Unika Mengaku Ditekan Polisi, Komjen Fadil Imran Angkat Bicara

Kabarhakam memastikan apa yang dilakukan pihaknya sesuai dengan ketentuan dan aturan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Polisi Salah Tembak saat Buru Pengedar Narkoba, Peluru mengenai Mahasiswi
Kronologi Polisi Salah Tembak saat Buru Pengedar Narkoba, Peluru mengenai Mahasiswi

Peristiwa terjadi saat polisi memburu pengedar narkoba

Baca Selengkapnya