Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rebutan kawasan ngamen, 1 pengamen tewas ditikam dan dikeroyok

Rebutan kawasan ngamen, 1 pengamen tewas ditikam dan dikeroyok Ilustrasi Mayat. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Rebutan kawasan ngamen, dua kelompok pengamen di Kecamatan Kuantan Tengah kabupaten Kuantan Singigi Riau terlibat perkelahian di sebuah warung Tuak (minuman keras). Seorang di antaranya yang berinisial IS alias Siis (21), tewas di tempat akibat ditikam pada bagian rusuk.

Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo kepada merdeka.com Senin (25/8) mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap tiga pengamen yang melakukan pengeroyokan terhadap Siis.

"Siis tewas setelah ditikam sesama pengamen yang diduga dilakukan oleh Bastian di warung tuak milik Nelwati. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan, dan ketiga pelaku tengah kita lakukan pengejaran," kata Guntur.

Data di kepolisian menyebutkan, kejadian penikaman terhadap Siis (21) dilakukan Bastian dan kedua temannya terjadi pada Minggu (24/8) pagi, sekitar pukul 06.00 Wib.

Bastian dan dua orang temannya menikam Siis tepat di rusuk bagian kirinya. Bahkan, saat Siis tak berdaya, dua pelaku lainnya tetap menghujam korban dengan pukulan hingga tewas di lokasi kejadian.

Perkelahian antara kedua kelompok pengamen ini diduga dipicu adanya rebutan kawasan ngamen, yang sudah memuncak antara kedua pihak. Awalnya, pada Sabtu (23/8) malam, saat Siis bersama rekanya Apri dan Raju yang merupakan pengamen asal Bukit Tinggi Provinsi Sumbar ini tengah minum tuak di TKP.

Lalu datang Bastian bersama dua orang temannya yang juga sama-sama berasal dari Sumbar bernama Jimmi, Bayu, dan Titin untuk bergabung. Entah apa yang menjadi pemicunya, tak lama berselang terjadi perkelahian yang akhirnya dapat dipisahkan oleh korban.

Keesokan harinya, pada Minggu (24/8) pagi, korban dan rekan-rekannya yang kala itu tengah bersantai di warung tuak yang sama, kemudian didatangi Bastian yang berniat ingin bergabung ikut minum tuak.

Awalnya mereka santai membicarakan kawasan ngamen yang dibagi menjadi dua bagian, namun pelaku merasa tak terima atas pembagian kawasan tersebut dan marah-marah kepada Siis. Tak ayal karena keduanya tengah mabuk tuak akhirnya saling pukul.

Perkelahian duel antara Siis dengan Bastian pun terjadi, namun salah seorang teman Siis melerai sambil memukul wajah Bastian. Karena merasa dikeroyok dan kalah jumlah, Bastian pun pergi meninggalkan lokasi sambil mengatakan, "kalian tunggu di sini".

Sekitar 15 menit kemudian, Bastian datang bersama dua temannya yang belum diketahui identitasnya. Tanpa basa basi Bastian langsung menghujamkan pisaunya ke rusuk kiri tubuh Siis, tak hanya itu kedua teman Bastian pun kembali melayangkan pukulan bertubi-tubi kepada Siis.

Teman Siis lainnya tidak berani dan hanya bisa diam menyaksikan pembunuhan tersebut, hingga akhirnya Siis jatuh bersimbah darah dan tewas di tempat akibat luka tikaman yang sangat serius di rusuknya.

"Bastian dan kedua temannya yang belum diketahui identitasnya tengah kita kejar sementara jenazah korban kita pulangkan ke keluarganya di Sumatera Barat," pungkas Guntur.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui

2 Tahanan Kabur dari Rutan Polsek Tanah Abang Ditangkap, Total 13 Orang Dijebloskan Kembali ke Bui

Mereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.

Baca Selengkapnya
Waspada! Ini 5 Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik Garut

Waspada! Ini 5 Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik Garut

Untuk titik rawan mulai dari Tahu Sumedang hingga Pananjung.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Buka Peluang Usut Kertas Suara Tercoblos ke Dugaan Tindak Pidana

Bawaslu Buka Peluang Usut Kertas Suara Tercoblos ke Dugaan Tindak Pidana

"Iya, iya (akan diusut dugaan tindak pidananya)," kata Bagja

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya
Penyebab Rambut Cepat Bau dan Cara Mengatasinya, Tak Cukup dengan Keramas

Penyebab Rambut Cepat Bau dan Cara Mengatasinya, Tak Cukup dengan Keramas

Penting untuk memahami penyebab munculnya bau pada rambut agar dapat mengambil langkah pencegahannya.

Baca Selengkapnya
Mengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya

Mengapa Penting untuk Mencuci Telur Sebelum Menyimpannya dan Cara Aman Melakukannya

Sebelum disimpan, telur perlu untuk dicuci dulu secarea menyeluruh untuk mencegah munculnya masalah.

Baca Selengkapnya
Diminta Bersihkan Halaman Lapas, Napi Permisan Malah Kabur

Diminta Bersihkan Halaman Lapas, Napi Permisan Malah Kabur

Pihak lapas sudah memilih dia sebagai petugas kebersihan karena sudah dinyatakan memenuhi persyaratan yang ditentukan.

Baca Selengkapnya
Telah Dinyatakan Punah, Sehelai Rambut ini Ungkap Tabir Keberadaan Harimau Jawa

Telah Dinyatakan Punah, Sehelai Rambut ini Ungkap Tabir Keberadaan Harimau Jawa

Sehelai rambut buktikan Harimau Jawa masih ada meski telah dianggap punah puluhan tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Cegah Kemacetan Mudik, Korlantas Minta Perlintasan Sebidang Tanpa Palang Pintu Diperhatikan

Cegah Kemacetan Mudik, Korlantas Minta Perlintasan Sebidang Tanpa Palang Pintu Diperhatikan

Itu perlu diantisipasi terutama kecelakaan lalu lintas dan kemacetan" ujar Slamet

Baca Selengkapnya