Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Razia kos mewah milik perwira Polri, BNN Jateng ciduk 3 pemakai sabu

Razia kos mewah milik perwira Polri, BNN Jateng ciduk 3 pemakai sabu Razia kos milik perwira Polri. ©2015 Merdeka.com/parwito

Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional Jawa Tengah (BNN Jateng), Selasa (22/9) malam hingga Rabu (23/9) dini hari tadi menggelar razia di rumah kos-kosan elit. Dalam razia di dua tempat kos kelas atas, BNN Jateng berhasil mengamankan tiga orang yang dinyatakan positif menggunakan narkoba jenis sabu-sabu.

Dua tempat kos itu berada di Kawasan Hasanudin, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang petugas tidak menemukan. Kemudian di 'Executive Kost' di Kawasan Sendangguwo, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang inilah petugas mendapati tiga orang terdiri dari dua pria dan satu wanita positif menggunakan sabu-sabu.

Kedua pria itu Dian Hermawan warga Salatiga dan Agus Ponco warga Kota Semarang. Kemudian satu orang perempuan yaitu Ratnaningsih warga Weleri, Kendal, Jawa Tengah. Diduga, ketiganya sebelum terkena razia BNN Jateng yang dibantu Pomdam IV Diponegoro, Pomal, Satpol PP Pemkot Semarang dan Polrestabes Semarang melakukan pesta narkoba di salah satu kamar yang berada di lantai 2 kos mewah tersebut.

Dari pantauan merdeka.com di tempat kos 'Executive Kos' milik perwira Mabes Polri Kombes Pambudi Pamungkas yang berada di Sendangguwo Nomor 3 RT 7 RW VII Kelurahan Gemah, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang ini, satu per satu puluhan kamar diketuk.

Kemudian seluruh penghuni kos diminta untuk melakukan tes urine yang langsung diminta untuk melakukan tes urine di tempat yang dilakukan oleh petugas BNN Jateng. Hasilnya, sebanyak tiga orang tersebut dinyatakan positif.

Awalnya, ketiga orang tersebut sangat berbelit-belit dan selalu mondar-mandir berusaha menghindar dan mengelak saat akan menjalani tes urine. Bahkan, Dian Nugraha yang wajah dan gerak-geriknya masih dalam posisi sakaw memberikan cairan air kencing diganti dengan air yang ada di bak kamar mandi.

"Ini bukan air kencing (urine) ini! Ini air bak ini!" teriak penyidik BNN Jateng Kompol Yuli saat menerima botol yang seharusnya berisi urine tetapi berisi air bak kamar mandi di dalam kos.

Usai dilakukan tes urine ulang, ternyata Dian Nugraha yang mengaku mendapatkan barang haram sabu-sabu itu dari Jepara dinyatakan positif mengandung zat ampethamine yang merupakan zat kandungan sabu-sabu.

"Saya dapat dari Jepara pak. Betul pak, sumpah demi Tuhan pak," ungkap Dian Nugraha saat langsung diinterogasi langsung oleh Kabid Pemberantasan BNNP Jawa Tengah, AKBP Suprinarto.

Langsung beberapa petugas melakukan upaya penggeledahan terhadap kamar yang digunakan oleh ketiganya yang menurut pengakuan Retnoningsih kepada merdeka.com dilakukan selepas maghrib.

"Habis maghrib tadi saya berdua kemudian disusul datang lima teman lainnya yang naik mobil hitam di depan kos," ungkap Ratnaningsih kepada merdeka.com disela-sela razia.

Ketiga pemakai sabu-sabu itu, usai razia narkoba langsung dibawa ke kantor BNN Jateng untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut terkait kepemilikan sabu-sabu yang mereka gunakan untuk pesta narkoba di 'Eksekutif Kos' milik perwira yang berdinas di Mabes Polri, Jakarta.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jual Narkoba Jenis Sintetis, Polsek Pesanggrahan Amankan Empat Pria di Jaksel

Jual Narkoba Jenis Sintetis, Polsek Pesanggrahan Amankan Empat Pria di Jaksel

Kini, keempat tersangka yang ditetapkan sebagai tersangka dan telah ditahan

Baca Selengkapnya
Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh

Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh

Praktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Satgas Narkoba Polri Gulung 21 Ribu Tersangka, 1 Juta Ekstasi & 2,8 Ton Sabu Disita

VIDEO: Satgas Narkoba Polri Gulung 21 Ribu Tersangka, 1 Juta Ekstasi & 2,8 Ton Sabu Disita

Satgas Penanggulangan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P3GN) Polri berhasil meringkus 21.676 tersangka narkoba

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kampung Bahari Digerebek, Puluhan Orang Ditangkap & Senpi, Narkoba Hingga Bom Asap Disita

Kampung Bahari Digerebek, Puluhan Orang Ditangkap & Senpi, Narkoba Hingga Bom Asap Disita

Pihaknya masih mendalami peran-peran dari pada pelaku. Hasil tes urine menujukkan 21 orang positif narkoba jenis sabu.

Baca Selengkapnya
Pecah Bintang, Sosok Nurul Azizah Polwan Cantik Mantan Jubir Polri Kini Berpangkat Brigjen

Pecah Bintang, Sosok Nurul Azizah Polwan Cantik Mantan Jubir Polri Kini Berpangkat Brigjen

Seorang Polwan cantik Nurul Azizah mendapatkan jabatan baru menjadi Dirprogsarjana STIK, sekaligus menandai naiknya pangkat dari Kombes ke Brigjen.

Baca Selengkapnya
Tiga Bulan Terakhir, Ada 22 Terdakwa Narkoba di Sumut Dituntut Mati

Tiga Bulan Terakhir, Ada 22 Terdakwa Narkoba di Sumut Dituntut Mati

Jaksa berharap hukuman mati bisa membuat efek jera para pengedar narkoba

Baca Selengkapnya
Razia Knalpot Brong oleh Polisi Berdampak ke PHK Karyawan, Ini Buktinya

Razia Knalpot Brong oleh Polisi Berdampak ke PHK Karyawan, Ini Buktinya

Knalpot after market atau knalpot lokal ini, sering disalahartikan sebagai knalpot brong yang tidak memiliki standar.

Baca Selengkapnya
Takut Dijebak saat Disuruh Beli Sabu-Sabu, Pemuda di Palembang Bunuh Teman

Takut Dijebak saat Disuruh Beli Sabu-Sabu, Pemuda di Palembang Bunuh Teman

Seorang pemuda, AL (20) nekat membunuh temannya IR (33). Pelaku melakukan pembunuhan itu karena kesal dipaksa membeli narkoba jenis sabu-sabu.

Baca Selengkapnya
Pegawai Negeri Langgar Netralitas Pemilu, Menpan RB Azwar Anas Minta KASN Bertindak

Pegawai Negeri Langgar Netralitas Pemilu, Menpan RB Azwar Anas Minta KASN Bertindak

Pegawai Negeri Langgar Netralitas Pemilu, Menpan RB Azwar Anas Minta KASN Bertindak

Baca Selengkapnya